kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mengekor Wall Street, Bursa Asia berseri pada perdagangan Jumat (21/5) pagi


Jumat, 21 Mei 2021 / 07:35 WIB
Mengekor Wall Street, Bursa Asia berseri pada perdagangan Jumat (21/5) pagi
ILUSTRASI. Bursa Asia


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa saham Asia-Pasifik diperdagangkan lebih tinggi pada Jumat (21/5) pagi setelah rebound Wall Street semalam.

Melansir CNBC, indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,56% di awal perdagangan dan indeks Topix naik 0,22%. Kospi Korea Selatan naik 0,55%.

Sementara itu di Australia, S & P / ASX 200 naik 0,1%. Indeks MSCI Asia-Pasifik diperdagangkan 0,21% lebih tinggi.

Dalam perkembangan perusahaan, investor akan mengamati saham Tencent di Hong Kong setelah raksasa teknologi China itu membukukan lonjakan laba kuartalan sebesar 65% pada hari Kamis.

Semalam di Amerika Serikat (AS), S&P 500 naik sekitar 1,1% menjadi 4.159,12 dan Nasdaq Composite melonjak 1,77% menjadi 13.535,74.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 188,11 poin menjadi 34.084,15. Kenaikan Wall Street terjadi setelah tiga hari berturut-turut di zona merah.

Baca Juga: Wall Street mengakhiri penurunan 3 hari berturut-turut, terangkat saham teknologi

Mata uang dan minyak

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 89,786 - turun dari level di atas 90 yang terlihat di awal pekan.

Yen Jepang diperdagangkan pada 108,81 per dolar, lebih kuat dari level di atas 109,2 melawan greenback yang terlihat awal pekan ini. Dolar Australia berpindah tangan pada US$ 0,7769 menyusul kenaikan baru-baru ini dari sekitar US$ 0,772.

Harga minyak lebih tinggi pada pagi hari jam perdagangan Asia, dengan minyak mentah Brent naik 0,18% menjadi $ 65,23 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 0,36% menjadi US$ 62,16 per barel.

Selanjutnya: IHSG diproyeksi melemah, simak rekomendasi saham untuk perdagangan Jumat (21/5)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×