Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) alias Mitratel tengah mengkaji rencana pembelian kembali alias buyback saham dengan skema tanpa Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Direktur Investasi Dayamitra Telekomunikasi Hendra Purnama menyampaikan pihaknya masih dalam tahap asesment untuk melakukan buyback saham.
“Karena kan sekarang OJK mengizinkan buyback tanpa RUPS, tetapi kami masih dalam proses asesment,” jelasnya saat ditemui, Rabu (28/5).
Baca Juga: Lebih Besar dari Tahun Lalu, Mitratel (MTEL) Bagikan Dividen Rp 2,01 Triliun
Soal dana, Hendra mengatakan Mitratel masih punya kas internal yang cukup untuk bisa buyback saham. Per 30 Maret 2025, MTEL memiliki ekuitas sebesar Rp 33,91 triliun.
Masih di periode yang sama, total kas dan setara kas MTEL mencapai Rp 1,45 triliun. Tak hanya itu, Mitratel masih punya saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya sebesar Rp 3,44 triliun.
Baca Juga: Kantongi Restu RUPS, Telkom Indonesia (TLKM) Siap Eksekusi Buyback Saham Rp 3 Triliun
Hingga akhir perdagangan Rabu (29/5), MTEL parkir di level Rp 605 per saham. Dalam sepekan terakhir MTEL sudah turun 6,92%, sementara dalam lima tahun terakhir sahamnya anjlok 20,92%.
Asal tahu saja induk usaha Mitratel, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) telah mengantongi persetujuan RUPS untuk melakukan buyback saham dengan anggaran Rp 3 triliun.
Periode buyback saham Telkom sudah dimulai sejak 28 Mei 2025. Buyback akan berlangsung 12 bulan setelah persetujuan RUPS atau tepatnya 27 Mei 2026.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News