kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menakar prospek emiten consumers goods di tengah merosotnya kepercayaan konsumen


Minggu, 05 Juli 2020 / 11:25 WIB
Menakar prospek emiten consumers goods di tengah merosotnya kepercayaan konsumen
ILUSTRASI. PT Buyung Poetra Sembada Tbk Beras cap Topi Koki


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang belum kunjung usai mulai berdampak pada optimisme konsumen.

Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Danareksa Research Institute (DRI), Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) pada bulan lalu (Juni 2020) tercatat sebesar 72,6, turun 3,6% secara month-on-month (mom) dari bulan sebelumnya yang sebesar 75,3.

Dalam risetnya pula, DRI menyebut IKK ini berada di level terendah bahkan sejak Juli 2008 dan menunjukkan Covid-19 sangat berdampak masif terhadap optimisme konsumen.

Baca Juga: Survei: Pendapatan UMKM akan melonjak 160% jika jualan lewat e-commerce

Analis Senior CSA Research Institute, Reza Priyambada menilai, pandemi Covid-19 telah membuat konsumen mulai menyesuaikan pola konsumsinya.

“Misal yang biasa membeli beras 3 kantong. Lalu melakukan pengiritan jadi beli 1 kantong atau mungkin pindah ke produk beras lain yang lebih murah. Pasti akan ada dampaknya apalagi jika kaitannya dengan daya beli masyarakat,” ujar Reza kepada Kontan.co.id, Jumat (5/7).

Penyesuaian ini akan berdampak pada kinerja emiten barang konsumsi (consumers good). Emiten barang konsumsi pun semakin sulit meningkatkan penjualannya karena masyarakat yang mulai mengerem konsumsi.

Baca Juga: Simpanan deposito CIMB dan BTN turun, di Bank Mandiri dan BRI masih tumbuh

Untuk bertahan, paling tidak emiten barang konsumsi bisa menurunkan marjin keuntungan agar produk mereka bisa terjual di masyarakat.




TERBARU

[X]
×