Reporter: Inggit Yulis Tarigan | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten tekstil dan pakaian jadi, PT Argo Pantes Tbk (ARGO) mengalami pembengkakkan kerugian hampir 9 kali lipat sepanjang kuartal I 2025. Kerugian ini terjadi ditengah kenaikan pendapatan yang dialami perusahaan.
Mengutip laporan keuangan perusahaan pada kuartal I 2025, ARGO mencatat pendapatan bersih sebesar Rp 30,43 miliar hingga Maret 2025. Pendapatan ini tumbuh 24,02% dibandingkan dengan kuartal I 2024 sebesar Rp 24,53 miliar.
Sayangnya disaat yang bersamaan ARGO masih harus menanggung kenaikan rugi komprehensif periode berjalan hingga 895,55%. Kerugiannya membengkak dari Rp 949,15 juta pada kuartal I 2024 menjadi Rp 9,45 miliar pada kuartal I 2025.
Kerugian ini terjadi disaat beban pokok pendapatannya justru mengalami penurunan sebesar 4,88% dari sebelumnya Rp 16,85 miliar menjadi Rp 16,04 miliar.
Adapun arus kas dari aktivitas operasi berbalik positif sebesar Rp 19,26 miliar, setelah pada kuartal I 2024 tercatat negatif sebesar Rp 6,44 miliar. Kenaikan ini setara dengan lonjakan 399,94% dan menunjukkan perbaikan likuiditas operasional.
Di sisi neraca, total aset ARGO per akhir Maret 2025 tercatat sebesar Rp 1,14 triliun, naik tipis 1,28% dibandingkan posisi akhir 2024 sebesar Rp 1,12 triliun. Total liabilitas juga mengalami peningkatan 2,44% menjadi Rp 1,02 triliun dari sebelumnya Rp 998,45 miliar.
Sebagai informasi, pada perdagangan Jumat (9/5) saham ARGO terparkir di level Rp 600 per lembar, turun 4,76% dibanding hari sebelumnya. Sementara itu, pergerakan dalam sebulan terakhir pun turun hingga 6,98%.
Selanjutnya: Strategi UMKM di Tengah Perang Dagang AS-China ala Konsultan Bisnis Wirson Selo
Menarik Dibaca: 4 Rekomendasi Cysteamine Cream yang Ampuh dan Aman, Sudah Berizin BPOM
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News