Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Mayoritas saham di bursa Asia melorot. Adanya reli pada harga minyak memicu kecemasan kalau pemulihan ekonomi akan kembali melambat. Selain itu, saham-saham otomotif Jepang mengalami aksi jual setelah Citigroup Inc menurunkan sektor tersebut.
Pada pukul 16.05, indeks MSCI Asia Pacific tak banyak mengalami perubahan pada level 136,54. Sebelumnya, bursa Asia bergerak mengambang antara zona positif dan negatif setidaknya sebanyak delapan kali.
Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang turun 0,5%, Shanghai Composite Index China tak banyak mengalami perubahan, Hang Seng Index Hongkong turun 0,5%, S&P/ASX 200 Australia naik 0,6%, dan NZX 50 Selandia Baru naik 0,2%.
Saham-saham yang mempengaruhi pergerakan bursa Asia di antaranya: Qantas Airways Ltd dan Korean Air Lines yang masing-masing turun 2,6% setelah harga minyak dunia melonjak tinggi. Selain itu, Toyota Motor Corp turun setidaknya 2,2% dan BHP Billiton Ltd naik 3,8%.
"Pelaku pasar sepertinya tidak mengindahkan adanya resiko yang besar. Dalam jangka panjang, kenaikan harga minyak tidak akan berdampak positif bagi perekonomian," ujar Lee King Fuei, fund manager Schroders Plc.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News