kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Matahari Department Store (LPPF) Buka Gerai Baru di Kalimantan Timur


Kamis, 01 Desember 2022 / 14:57 WIB
Matahari Department Store (LPPF) Buka Gerai Baru di Kalimantan Timur
ILUSTRASI. Gerai Matahari Department Store di Jakarta Barat.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten ritel fesyen, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) membuka gerai baru yang ke enam di Bontang, Kalimantan Timur. Gerai ini merupakan gerai ke tujuh Matahari di Kalimantan Timur dengan total 144 gerai di seluruh Indonesia.

Chief Executive Officer Matahari Terry O'Connor bilang kehadiran gerai baru merupakan bagian dari upaya perseroan untuk lebih dekat dengan masyarakat dan akan memperkuat pangsa pasar Matahari di Kalimantan Timur. 

Hingga akhir tahun ini, Matahari berencana membuka empat gerai baru lain di Manado (Sulawesi Utara), Kendari (Sulawesi Tenggara), Jakarta Timur dan Gresik (Jawa Timur). 

"Dengan demikian, total ekspansi bisnis Matahari menjadi sepuluh gerai baru selama 2022," tutur dia dalam keterangannya, Kamis (1/12). 

Baca Juga: Penjualan Naik 35%, Laba Pyridam Farma (PYFA) Melesat 18 Kali Lipat per Kuartal III

Selanjutnya, Matahari akan membuka 12-15 gerai baru pada 2023 dengan visibilitas pembukaan 3-4 gerai pertama di awal 2023. Ini akan memperbesar peluang ekspansi gerai ke depannya serta penciptaan lapangan kerja.

Adapun jumlah gerai yang akan beroperasi secara nasional pada 2022 akan ditargetkan menjadi 148. Perseroan menargetkan jumlah gerai LPPF pada akhir 2023 bisa mencapai 160 atau lebih. 

Menilik laporan keuangan perseroan per 30 September 2022, pendapatan eceran 14,41% secara tahunan atawa year on year (YoY) menjadi Rp 2,87 triliun, dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 2,51 triliun

Dari bottom line, laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih LPPF mencapai Rp 1,05 triliun per September 2022. Capaian ini melesat 140,28% YoY dari Rp 438,69 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×