kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.274   121,80   1,49%
  • KOMPAS100 1.150   20,83   1,85%
  • LQ45 828   21,81   2,70%
  • ISSI 292   3,80   1,32%
  • IDX30 433   11,22   2,66%
  • IDXHIDIV20 495   13,50   2,81%
  • IDX80 128   2,92   2,34%
  • IDXV30 137   2,82   2,10%
  • IDXQ30 138   3,59   2,67%

Masuk properti, SMGR akan kucurkan modal Rp 200 M


Kamis, 28 Agustus 2014 / 18:44 WIB
Masuk properti, SMGR akan kucurkan modal Rp 200 M
ILUSTRASI. Cara menghilangkan lumut di paving block menggunakan bahan yang ada di dapur


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa, Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Tak puas dengan menguasai pasar semen, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) menyasar bisnis properti. Rencananya, emiten pelat merah ini akan membangun anak usaha di sektor properti. Adapun, anak usaha tersebut diharapkan lahir di akhir tahun ini.

Sebagai suntikan modal awal, SMGR akan mengucurkan Rp 100 miliar sampai Rp 200 miliar untuk perusahaan tersebut. "Tidak telalu banyak karena masih awal," sebut Direktur Keuangan SMGR, Ahyanizzaman, Kamis, (28/8).

Ia menyebut bahwa pembangunan anak usaha ini bertujuan untuk meningkatkan nilai perusahaan. Kemudian, SMGR juga ingin memanfaatkan lahan tak terpakai yang dipunyai.

Nah, SMGR akan mengembangkan lahan seluas 200 hektare di Gresik. Ahyanizzaman bilang, pihaknya akan membuat kawasan industri yang terintegrasi. Di situ, SMGR akan membangun hunian, perkantoran, hingga pelabuhan.

Untuk bisnis properti ini, SMGR menggandeng PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Jadi, SMGR yang memiliki lahan dan WIKA mengerjakan konstruksinya. Namun, Ahyanizzaman mengaku belum menemui berapa porsi kepemilikan antara pihaknya dengan WIKA. Ia bilang bahwa hal yang terpenting adalah seperti apa bagi hasilnya kerja samanya kelak.

Selain bisnis properti, SMGR juga akan membuat tiga anak usaha lainnya. Ini adalah infrastruktur, beton pracetak atau precast, serta perdagangan internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×