kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45936,09   7,74   0.83%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Masih net buy asing, saham BMRI turun harga hingga rehat siang


Selasa, 18 Februari 2020 / 12:59 WIB
Masih net buy asing, saham BMRI turun harga hingga rehat siang
ILUSTRASI. Pertumbuhan kredit Bank Persero: Suasana kantor cabang bank Mandiri, Jakarta Selatan.KONTAN/Baihaki


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selasa siang, (18/2) saham BMRI (Bank Mandiri (Persero) Tbk menutup sesi pertama perdagangan pada harga Rp 7.825 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan Senin (17/2), harga saham BMRI turun 0,32% dari Rp 7.850.

Saham BMRI dibuka di bawah harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 7.800 per saham. Mencatatkan harga tertinggi Rp 7.850 dan harga terendah Rp 7.800, saham BMRI menutup sesi pagi turun Rp 25 per saham dalam sehari.

Baca Juga: Saham BMRI dibeli asing, pembeli sebulan lalu potensi profit hampir 4%.

Pada saat penutupan, harga bid Rp 7.825 per saham. Di lain sisi, harga offer terendah di Rp 7.850 per saham.

Dihitung sejak 7 hari yang lalu (11 Februari 2020), harga saham BMRI hari ini sudah naik 0,96 % dibanding harga saat itu (Rp 7.775). Begitu pula, jika kita hitung sejak 30 hari yang lalu (18 Januari 2020), harga saham emiten ini sudah naik 3,97%, dari semula (Rp 7.550).

Adapun sejak setahun lalu (18 Februari 2019) harga saham BMRI naik 7,90% dari harga saat itu (Rp 7.275).

Dalam sesi pagi investor asing net buy saham BMRI hingga senilai Rp 52,5 miliar.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham BMRI sampai bel istirahat berdering mencapai Rp 117,60 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 150.258 lot.

Dengan earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp 589, maka price to earning ratio (PER) saham ini 13,33 kali. Adapun price to book value-nya (PBV) 1,79 kali.

Baca Juga: IHSG mager, asing buang saham BBCA dan BBRI hingga ratusan miliar (17/2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×