Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Gabungan (IHSG) kemarin (16/10) ditutup menguat tipis 0,2% ke level 6.169. MNC Sekuritas perkirakan IHSG rentan untuk terkoreksi ke area 5.950-5.900.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana merekomendasikan sejumlah saham untuk dicermati hari ini. “Saham-saham tersebut adalah ICBP, IMAS, ESSA, dan WSKT,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Kamis (17/10).
Herditya melihat koreksi saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) sudah relatif terbatas dan selanjutnya, ICBP berpotensi menguat. Herditya menyarankan investor buy on weakness saham ICBP di rentang Rp 11.175-Rp 11.250 di target harga Rp 11.700 dan Rp 12.000. Adapun level stop loss yang harus diperhatikan di bawah Rp 10.750.
Baca Juga: IHSG berpeluang menguat, simak empat penggerak utama pasar hari ini
Rekomendasi kedua adalah saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS). Kemarin (16/10) saham IMAS ditutup menguat cukup signifikan ke level Rp 1.580. MNC Sekuritas memperkirakan, harga saham IMAS masih melanjutkan penguatan.
Herditya menyarankan buy on weakness IMAS di rentang Rp 1.480-Rp 1.550 dengan target harga yakni Rp 1.700, Rp 1.850, dan Rp 2.300. Level stop loss sahamnya yang harus dicermati di bawah Rp 1.340.
Kemudian, rekomendasi selanjutnya saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA). Kemarin saham ESSA menguat 6,4% ke level Rp 266. Herditya memperkirakan posisi ESSA saat ini masih dapat melanjutkan penguatan.
Herditya menyarankan investor untuk buy on weakness saham ESSA di level Rp 250-Rp 264 dengan target harga berjangka di Rp 276, Rp 286, dan Rp 312. Adapun level stop loss di bawah 236.
Baca Juga: Wall Street tertekan penurunan penjualan ritel AS bulan September
Rekomendasi terakhir adalah PT Waskita Karya Tbk (WSKT). Secara teknikal penguatan yang terjadi pada WSKT kemarin diperkirakan merupakan bagian dari wave koreksi. Posisi WSKT saat ini rentan untuk kembali terkoreksi ke arah Rp 1.450 hingga Rp 1.415.
Di tengah keadaan saham WSKT yang terkoreksi, Herditya menyarankan investor untuk sell on strength saham WSKT di level Rp 1.575-Rp 1.610.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
