kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Mari mengintip rekomendasi saham hari ini


Senin, 02 Juli 2012 / 06:38 WIB
Mari mengintip rekomendasi saham hari ini
ILUSTRASI. Penjualan kendaraan roda empat di Adira Expo Serpong Tangerang Selatan, Rabu (20/1). ./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/20/01/2021.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Inilah sejumlah saham yang menjadi rekomendasi analis pagi ini:

- PT Semen Gresik Tbk (SMGR)

Analis memprediksi SMGR bisa mencatatkan pendapatan sebesar Rp 17,71 triliun dan laba bersih senilai Rp 4,48 triliun selama 2012. Tahun lalu, penjualan dan laba bersih SMGR masing-masing Rp 16,37 triliun dan Rp 3,92. Emiten semen ini menganggarkan belanja modal Rp 5 triliun di tahun ini. Itu untuk membiayai penyelesaian pabrik Tuban IV dan Tonasa V. Belanja modal juga untuk pembangunan awal dua pabrik baru, yaitu SGG-III di Sumatera dan SGG-IV di Jawa.

Rekomendasi: Beli
Target harga: Rp 13.700
Analis : Bertrand Raynaldi, eTrading Securities

- PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB)

Penjualan SMCB tahun ini diprediksi Helmi Therik, analis AAA Securities, mencapai Rp 9,4 triliun, naik dari realisasi tahun lalu, Rp 7,52 triliun. Laba bersih diprediksi bertambah dari Rp 1,06 triliun menjadi Rp 1,43 triliun. Ini seiring kebutuhan semen domestik yang pada tahun ini diprediksi naik sekitar 11% menjadi 53 juta ton. Untuk memenuhi permitaan semen yang kian meningkat, SMCB berusaha mengerek produksi dengan merancang pabrik baru di Tuban.

Rekomendasi: Beli
Target harga: Rp 3.000
Analis : Helmi Therik, AAA Securities dan Joseph Pangaribuan, Samuel Sekuritas

- Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP)

INTP bisa meraih kenaikan penjualan 16,99% menjadi Rp 16,25 triliun di tahun ini. Sementara, laba bersih juga berpeluang tumbuh 16,38% menjadi Rp 4,19 triliun. INTP memiliki keunggulan dari sisi pasokan semen dibandingkan para pesaingnya. Merujuk data 2011, utilisasi produksi semen INTP masih sekitar 84,3%, sementara dua emiten semen lainnya sudah lebih dari 90%. Ini membuat INTP lebih leluasa mengikuti pertumbuhan permintaan semen nasional.

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 20.350
Analis : Chandra Pasaribu, Danareksa Sekuritas dan Krishna D. Setiawan, Valbury Asia Securities

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×