kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   42.000   1,86%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Malindo Feedmill (MAIN) cetak pendapatan Rp 4,57 triliun di semester I 2021


Rabu, 04 Agustus 2021 / 11:30 WIB
Malindo Feedmill (MAIN) cetak pendapatan Rp 4,57 triliun di semester I 2021
ILUSTRASI. PT Malindo Feedmill. Foto: malindofeedmill.com


Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Malindo Feedmill Tbk membukukan kinerja yang positif sepanjang enam bulan pertama tahun 2021. Emiten dengan kode MAIN itu mengalami pertumbuhan yang signifikan baik dari sisi top line maupun bottom line-nya.

Mengutip laporan keuangannya, MAIN mampu membalikkan keadaan dari mencatat rugi bersih Rp 44,22 miliar menjadi untung Rp 128,60 miliar. Dengan kata lain, bottom line-nya melesat 390,82% secara tahunan atau year on year (yoy).

Kenaikan bottom line ini tidak terlepas dari top line-nya yang terkerek 43,42% yoy. Sepanjang semester I 2021 MAIN mengantongi pendapatan bersih hingga Rp 4,57 triliun.

Baca Juga: Saham JPFA dan MAIN sebagai top pick sektor poultry BRI Danareksa

Capaian ini meningkat dibanding pendapatan bersih pada periode yang sama tahun lalu yang tercatat Rp 3,19 triliun.

" Peningkatan tersebut didorong oleh peningkatan penjualan pakan, day old chick (DOC), dan produk broiler karena terus membaiknya permintaan ayam selama triwulan tersebut," jelas manajemen dalam keterangan resminya, Senin (2/8).

Adapun dalam laporan keuangannya dapat dipantau, penjualan pakan masih berkontribusi paling tinggi yakni Rp 2,87 triliun atau setara 62,79% dari total pendapatan bersih. Adapun penjualan pakan ini juga lebih tinggi 39,01% yoy dari sebelumnya Rp 2,06 triliun.

 




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×