Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) akan terus melakukan ekspansi regional selama lima tahun ke depan. Ekpansi SMGR fokus pada wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara.
Suparni, Direktur Utama SMGR mengatakan, perseroan akan terus melakukan ekspansi untuk mengimbangi permintaan semen yang terus naik dari tahun ke tahun. SMGR sedang mengkaji daerah Vietnam, Myanmar, Laos, dan Kamboja sebagai target ekspansi regional selanjutnya. "Namun tidak menutup kemungkinan, jika ada negara di luar Asean yang memiliki peluang bisnis semen dan sumber daya terbaik," ungkapnya, Jumat (23/1).
Demi mendukung ekspansinya, SMGR akan mengalokasikan belanja modal antara Rp 5 triliun - Rp 7 triliun per tahun hingga 5 tahun ke depan.
Perseroan kini tengah menyelesaikan pembangunan pabrik di Indrarung, Sumatera Barat dan Rembang, Jawa Tengah. Kedua pabrik ini memiliki kapasitas masing-masing 3 juta ton per tahun. Kemudian, semester II tahun ini SMGR akan mulai membangun pabrik baru di Aceh.
Kapasitas produksi pabrik SMGR tahun ini 31,8 juta ton per tahun. Pada tahun 2017, SMGR menargetkan kapasitas pabriknya mampu mencapai 40 juta ton per tahun. Setelah Aceh, SMGR akan menjajaki pembangunan pabrik di Papua. Rencananya, pabrik itu akan memiliki kapasitas 1 juta ton per tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
