kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lima obligasi senilai Rp 2,68 triliun jatuh tempo pada Januari 2020


Jumat, 03 Januari 2020 / 15:22 WIB
Lima obligasi senilai Rp 2,68 triliun jatuh tempo pada Januari 2020
ILUSTRASI. Total nilai pokok obligasi korporasi yang jatuh tempo Januari 2020 ini mencapai sekitar Rp 2,68 triliun.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat lima obligasi korporasi akan jatuh tempo pada Januari 2020. Total nilai pokok obligasi tersebut mencapai sekitar Rp 2,68 triliun. 

Obligasi yang jatuh tempo dalam waktu dekat ini adalah milik Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Indonesia Eximbank. Pada 2015 silam, LPEI menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap IV senilai Rp 1,5 triliun yang terbagi dalam dua seri. Pada tahun ini, obligasi yang jatuh tempo merupakan seri B senilai Rp 700 miliar bertenor 5 tahun dengan tingkat bunga 9,75%. Adapun, Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank II Tahap IV Tahun 2015 Seri B ini jatuh tempo pada Selasa (7/12). 

Setelah LPEI, giliran Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang harus melunasi obligasinya pada Minggu (12/1). Obligasi yang jatuh tempo tersebut merupakan Obligasi PLN XI Tahun 2010 Seri B Rp 1,78 triliun dengan tingkat bunga 12,55%. Obligasi ini merupakan rangkaian penerbitan Obligasi PLN XI Tahun 2010 senilai Rp 2,7 triliun, dengan seri A ditawarkan senilai Rp 920 miliar berjangka waktu 7 tahun dan tingkat bunga 11,95%. 

Baca Juga: Lelang SUN perdana pekan depan, pemerintah targetkan Rp 15 triliun

Selanjutnya, Obligasi Berkelanjutan I Greenwood Sejahtera Tahap I Tahun 2014 Rp 72 miliar, jatuh tempo pada Selasa (14/1). Obligasi tersebut memiliki tingkat bunga 14,25%. Obligasi ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) I PT Greenwood Sejahtera Tbk (GWSA) dengan nilai total Rp 1,5 triliun. DI mana hasil dari penawaran ini digunakan untuk membiayai konstruksi dan operasional TCC Batavia Tower II sebesar Rp 150 miliar dan pengembangan proyek industri properti sebesar Rp 350 miliar. 

Kemudian, Obligasi Berkelanjutan II Bank UOB Indonesia Tahap I Tahun 2019 Rp 100 miliar akan jatuh tempo pada Minggu (19/1). Ini merupakan bagian dari PUB II Bank UOB dengan target dana Rp 3 triliun. Adapun obligasi yang akan jatuh tempo ini memiliki tingkat bunga tetap 8,2% dengan jangka waktu 370 hari. 

Lalu, pada Minggu (21/1) giliran PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) harus melunasi obligasinya yang bernilai pokok Rp 26 miliar. Obligasi ini merupakan rangkaian Obligasi I Kapuas Prima Coal Tahun 2018 dengan jumlah pokok sebesar Rp 73 miliar. Adapun, obligasi yang akan jatuh tempo bulan ini diterbitkan dengan seri Obligasi I Kapuas Prima Coal Tahun 2018 Seri B. 

Baca Juga: Siap-Siap, Ada Lima Perusahaan Masuk Bursa di Awal Tahun Ini premium

ZINC menawarkan obligasi dalam lima seri yaitu Seri A berjangka waktu 370 hari dengan jumlah pokok Rp 4,6 miliar dan tingkat suku bunga 13,35%, kemudian seri B dengan nilai pokok Rp 26 miliar berjangka waktu satu tahun satu bulan dan tingkat bunga 13,35%.

Seri C dengan nilai pokok Rp 1 miliar dan tingkat bunga tetap 14,25% berjangka waktu dua tahun. Seri D dengan nilai pokok Rp 18,4 miliar dan tingkat bunga tetap 16,3% berjangka waktu tiga tahun. Seri E dengan nilai pokok Rp 23 miliar dan tingkat bunga 16,8% berjangka waktu lima tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×