kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Lelang SUN pekan depan berpotensi kumpulkan penawaran lebih dari Rp 50 triliun


Jumat, 28 Juni 2019 / 18:53 WIB
Lelang SUN pekan depan berpotensi kumpulkan penawaran lebih dari Rp 50 triliun


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali akan melelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (2/7) pekan depan dengan target indikatif Rp 15 triliun dan target maksimal Rp 30 triliun.  

Ramdhan Ario Maruto, Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Indonesia memproyeksikan jumlah penawaran yang masuk bisa lebih dari Rp 50 triliun. 

Ramdhan memproyeksikan minat investor akan ramai karena posisi yield saat ini masih menarik. Ramdhan memproyeksikan jumlah penawaran yang masuk bisa lebih dari Rp 50 triliun, seperti lelang SUN dua pekan lalu yang mencatatkan penawaran sebesar Rp 54,79 triliun. 

"Kondisi pasar obligasi kita di pasar sekunder masih kuat begitupun dengan harga dan yield obligasi," kata Ramdhan, Jumat (28/6). 

Faktor lain yang mendukung lelang berlangsung ramai adalah pasokan surat utang yang terbatas di pasar sekunder. Ramdhan mengamati para pemegang surat utang saat ini cenderung menahan kepemilikannya, sehingga diproyeksikan pada lelang pekan depan, investor akan memburu di pasar primer, lelang SUN. 

Selain itu, proses pertemuan Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping di Konferensi Tingkat Tinggi untuk mencapai kesepakatan, Ramdhan nilai bisa membawa sentimen positif pada kestabilan pasar global. 

Efeknya, pasar obligasi dalam negeri juga mendapat angin segar karena Indonesia menjadi target investasi global dengan tawaran yield yang tinggi. 

"Kondisi global stabil akhirnya aliran dana asing akan masuk ke pasar domestik, kita tawaran yield menarik," kata Ramdhan. 

Selain itu dengan likuiditas global yang diharapkan akan membaik, permintaan pada lelang SUN juga diproyeksikan akan sukses. 

Munculnya seri obligasi baru pada lelang SUN pekan depan juga menambah daya tarik tersendiri bagi investor. 

Asal tahu saja, dalam lelang pekan depan pemerintah akan melelang tujuh seri SUN. Seri yang terbaru adalah FR0080 yang memiliki tenor 15 tahun dan akan jatuh tempo pada 15 Juni 2035. Seri ini menawarkan tingkat bunga tetap yang akan ditetapkan pada 2 Juli 2019. 

Adapun seri lain yang akan dilelang adalah SPN03191003, SPN12200703, FR0077, FR0078, FR0079, dan FR0076

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×