kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.944.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.370   -48,00   -0,29%
  • IDX 7.952   15,91   0,20%
  • KOMPAS100 1.106   -0,20   -0,02%
  • LQ45 812   -1,90   -0,23%
  • ISSI 268   1,83   0,69%
  • IDX30 421   0,16   0,04%
  • IDXHIDIV20 488   0,14   0,03%
  • IDX80 122   -0,19   -0,16%
  • IDXV30 132   0,97   0,74%
  • IDXQ30 136   0,14   0,10%

Lautan Luas (LTLS) perbesar porsi kepemilikan saham Unggul Indah Cahaya (UNIC)


Selasa, 13 Oktober 2020 / 22:34 WIB
Lautan Luas (LTLS) perbesar porsi kepemilikan saham Unggul Indah Cahaya (UNIC)
ILUSTRASI. PT Lautan Luas Tbk (LTLS) saat pameran kosmetik & personal care.foto/KONTAN/Elisabeth Adventa Previtapuri


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Lautan Luas Tbk (LTLS) melakukan pembelian saham PT Unggul Indah Cahaya Tbk (UNIC) sebanyak 19.011.490 lembar saham dari masyarakat pada tanggal 9 dan 12 Oktober 2020. Transaksi pembelian saham tersebut memiliki nilai Rp 89,35 miliar.

Seiring dengan pembelian saham tersebut, kepemilikan saham LTLS pada UNIC berubah. “Kepemilikan saham perseroan di PT Unggul Indah Cahaya Tbk saat ini menjadi 4,9%,” kata Direktur  PT Lautan Luas Tbk, Joshua C. Asali dalam keterangan tertulis yang dimuat dalam laman keterbukaan Bursa Efek Indonesia, Selasa (13/10).

Baca Juga: Pefindo beri rating idAA- pada rencana penerbitan obligasi Lautan Luas (LTLS)

Sebagai informasi, UNIC merupakan perusahaan terbuka yang memiliki kegiatan usaha utama di bidang industri dan perdagangan. Perusahaan tersebut memiliki produk utama Alkylbenzene (AB) yang digunakan sebagai salah satu bahan baku utama deterjen.

Dikutip dari laporan keuangan interim LTLS di semester I  2020, UNIC tercatat sebagai pihak berelasi lainnya atau  other related party bagi LTLS. Joshua bilang, LTLS berharap bahwa transaksi pembelian saham UNIC dapat memberi dampak positif terhadap perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×