kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lampaui Target EBITDA Disesuaikan Positif, GOTO On Track Menuju Cuan


Selasa, 19 Maret 2024 / 19:18 WIB
Lampaui Target EBITDA Disesuaikan Positif, GOTO On Track Menuju Cuan
ILUSTRASI. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk.


Reporter: Tim KONTAN | Editor: Indah Sulistyorini

KONTAN.CO.ID - Jakarta - Manajemen PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menargetkan EBITDA Grup yang disesuaikan (adjusted) akan positif di tahun ini seiring dengan perbaikan kinerja di tahun lalu dengan berhasil membukukan EBITDA yang disesuaikan positif khusus di kuartal 4-2023.

Dalam keterangan resmi, manajemen GOTO menyatakan pedoman kinerja 2024 itu didasarkan pada kondisi pasar saat ini dan mencerminkan perkiraan awal perseroan, yang semua tergantung pada ketidakpastian dan risiko.

Pada kuartal 4-2023, perseroan mampu mencatatkan EBITDA grup yang disesuaikan positif untuk pertama kalinya sebesar Rp 77 miliar pada kuartal keempat, pulih dibandingkan dengan kuartal 4-2022 negatif hingga Rp 3,14 triliun.

Patrick Walujo, Direktur Utama Grup GoTo, mengatakan perseroan telah meletakkan landasan operasional yang kuat dengan tercapainya EBITDA yang disesuaikan positif pada 4Q2023 dan terjalinnya kemitraan strategis dengan TikTok pada bisnis e-commerce yang akan berdampak luas kepada bisnis-bisnis Financial Technology dan On-Demand Services.

“Ke depannya, fokus Perseroan adalah untuk memperkuat landasan ini agar dapat mendorong pertumbuhan yang lebih cepat dan profitabel,” katanya, dalam siaran pers, Selasa (19/3/2024).

“Kami akan melakukannya dengan berpegang teguh pada misi kami untuk memperkaya pengalaman konsumen serta membuat produk dan layanan kami dapat menjangkau basis konsumen secara lebih luas.”

Dalam kesempatan itu, Jacky Lo, Direktur Keuangan Grup GoTo, mengatakan perseroan secara bersamaan akan menginvestasikan kembali pendapat yang diperoleh kepada kegiatan bisnis perseroan secara berkelanjutan, seiring upaya menuju pertumbuhan top line (pendapatan).

Jacky Lo, Direktur Keuangan Grup GoTo, mengatakan perseroan mencatatkan peningkatan profitabilitas di setiap unit bisnis pada kuartal keempat, dibandingkan tahun sebelumnya.

Unit bisnis On-Demand Services mencatatkan EBITDA yang disesuaikan positif pada kuartal tersebut, sementara itu, unit bisnis Financial Technology terus berekspansi dengan tetap mempertahankan perbaikan EBITDA yang disesuaikan secara year-on-year dan quarter-on-quarter.

Bisnis E-Commerce juga mencapai EBITDA yang disesuaikan positif untuk kuartal keempat meski berada di tengah kompetisi ketat. Lebih lanjut, bisnis tersebut akan menguntungkan secara kas untuk perseroan sebagai hasil dari perjanjian dengan TikTok.

“Perseroan berharap dapat mencapai EBITDA yang disesuaikan impas (breakeven) secara Grup untuk keseluruhan 2024,” katanya.

GoTo melaporkan kinerja tahunan pada Selasa ini (19/3), dengan pendapatan setahun mencapai Rp 14,79 triliun, tumbuh 30,28% year on year dibandingkan dengan pendapatan tahun 2022 sebesar Rp 11,35 triliun.

Di sisi lain, GOTO juga mampu memangkas total beban operasional hingga 40% atau Rp 16 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.

Penurunan juga terjadi di beban penjualan dan pemasaran yang sangat signifikan, hingga 54,35% menjadi Rp 6,43 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 14,09 triliun.

GOTO pun mampu memangkas rugi operasional (rugi usaha) di tahun 2023 menjadi Rp 10,28 triliun, turun 66,11% dari tahun sebelumnya rugi usaha Rp 30,33 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×