kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.066   81,71   1,17%
  • KOMPAS100 1.058   17,53   1,69%
  • LQ45 832   15,02   1,84%
  • ISSI 214   1,26   0,59%
  • IDX30 424   8,30   1,99%
  • IDXHIDIV20 511   9,19   1,83%
  • IDX80 121   1,97   1,66%
  • IDXV30 125   0,64   0,51%
  • IDXQ30 141   2,48   1,78%

Laba WIKA 2016 diperkirakan sentuh rekor tertinggi


Jumat, 03 Februari 2017 / 20:11 WIB
Laba WIKA 2016 diperkirakan sentuh rekor tertinggi


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk kini tengah menanti hasil audit kinerjanya untuk tahun buku 2016. Perusahaan pelat merah bidang konstruksi itu memproyeksikan bisa mengantongi laba sekitar Rp 940 miliar atau 15% lebih tinggi dari target awalnya sebesar Rp 750 miliar.

“Kami berharap capaian laba kami diakui seluruhnya oleh auditor sehingga kami dapat menembus rekor yang lebih tinggi,” ujar Steve Kosasih, Direktur Keuangan PT Wijaya Karya Tbk dalam keterangan tertulisnya, Jumat (3/2).

Sementara itu di tahun 2017 , ia menargetkan bisa mengantongi laba hingga Rp 1,219 triliun. Menurut Steve, tahun ini WIKA memang sengaja menetapkan target 20% lebih tinggi dari angka yang dibidiknya tahun lalu.

Kata dia, hal itu sejalan dengan penetapan target kontrak yang dibidik perusahaan. PT Wijaya Karya Tbk berharap bisa mengantongi kontrak baru sebesar Rp 43,25 triliun sepanjang tahun 2017. Sedangkan untuk jumlah kontrak yang dihadapi mencapai Rp102,937 triliun.

“Komposisinya perolehan kontrak bari tahun 2017 diproyeksikan berasal dari Pemerintah 29,8%, BUMN 30%, Swasta 40,2%,” tandasnya.

Demi memuluskan rencananya, tahun ini WIKA telah menganggarkan dana belanja modal sekitar Rp 12,02 triliun. Dana tersebut berasal dari aset tetap Rp871,15 miliar, penyertaan pada entitas anak Rp1,12 triliun, penyertaan pada entitas asosiasi Rp2,29 triliun, pengembangan usaha yang berasal dari Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp2,37 triliun, serta pengembangan usaha di luar PMN; Paket-1 sebesar Rp1,47 triliun dan Paket-2 sebesar Rp3,9 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×