Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) membukukan pertumbuhan kinerja keuangan sepanjang 2021. Laba bersih TOBA naik 95,7% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi US$ 48,08 juta.
Kenaikan laba TBS Energi Utama sejalan dengan peningkatan pendapatan. Hingga akhir 2021, TOBA mencatatkan pendapatan sebesar US$ 462,66 juta. Realisasi tersebut naik 39,38% yoy dari tahun sebelumnya US$ 331,93 juta.
Pendapatan TOBA didorong oleh kenaikan penjualan batubara. Sepanjang 2021, TOBA mencatatkan penjualan batubara sebesar US$ 396,17 juta yang naik 102,49% secara yoy dari sebelumnya US$ 195,64.
Baca Juga: TBS Energi Utama (TOBA) Operasikan PLTU Sulbagut 1
Selain itu, pada tahun lalu TOBA juga menambah pendapatan dari segmen ketenagalistrikan, yakni sebesar US$ 12,56 juta. Selain itu, pendapatan konstruksi berkontribusi sebesar US$ 49,29 juta dan penjualan tandan buah segar, inti sawit dan minyak sawit mentah sebesar US$ 4,62 juta.
TOBA juga mencatat kenaikan ekspor batubara. Sepanjang 2021, TOBA membukukan pendapatan luar negeri sebesar US$ 394,22 juta, naik dua kali lipat dari sebelumnya US$ 192,84 juta.
Baca Juga: Genjot Ekspansi Bisnis, Emiten Ramai-Ramai Membentuk Perusahaan Joint Venture
Penjualan di dalam negeri terpantau turun dibandingkan dengan 2020. Pendapatan batubara lokal sebesar US$ 1,94 juta per Desember 2021. Capaian tersebut lebih rendah dari US$ 2,80 juta pada tahun 2020.
Adapun total aset TOBA per Desember 2021 mencapai US$ 858,10 juta, yang dari posisi aset akhir tahun 2020 yang sebesar US$ 771,87 juta. Hal ini sejalan dengan liabilitas yang bertambah 4,76% yoy menjadi US$ 503,87 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News