kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Laba Kliring Berjangka Indonesia tumbuh 22,18% di kuartal III-2020, simak penopangnya


Senin, 19 Oktober 2020 / 10:38 WIB
Laba Kliring Berjangka Indonesia tumbuh 22,18% di kuartal III-2020, simak penopangnya
Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) Fajar Wibhiyadi.


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) membukukan kenaikan laba 22,18% yeor on year (yoy) hingga kuartal III-2020 menjadi Rp 45,61 miliar. Pada periode yang sama tahun lalu, perusahaan BUMN tersebut membukukan laba Rp 37,33 miliar.

Pertumbuhan laba ini ditopang oleh kenaikan transaksi perdagangan di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau Jakarta Futures Exchange (JFX), baik untuk Perdagangan Berjangka Komoditi maupun Pasar Fisik Timah Murni Batangan. Meskipun di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2020, transaksi di perdagangan berjangka komoditi BBJ menunjukkan pertumbuhan positif.

Sebelumnya, BBJ melaporkan hingga kuartal III-2020 terjadi pertumbuhan transaksi sebesar 25,43%, dari 992.187 lot di kuartal III-2019 menjadi 1.244.491 Lot di kuartal III-2020. KBI sendiri merupakan lembaga kliring penyelesaian dan penjaminan transaksi di bursa berjangka Jakarta.

"Pencapaian laba hingga kuartal III-2020 ini menunjukkan bahwa kinerja di sektor perdagangan berjangka komoditi cukup tahan terhadap goncangan ekonomi, baik nasional maupun global. Itu cukup memberikan pengaruh terhadap kinerja keuangan KBI," jelas Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama KBI dalam keterangan resminya, Senin (19/20).

Baca Juga: KBI terus tingkatkan kemudahan SRG, termasuk dengan blokchain

Fajar menambahkan, perolehan laba yang tercatat hingga September 2020 ini sudah mencapai 88,88% dari target laba 2020 yakni Rp 51,31 miliar.

Sementara itu, pendapatan KBI juga tumbuh 29,95% menjadi Rp 125,89 miliar di kuartal III-2020 dibanding periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 96,87 miliar.

Selain dari pertumbuhan transaksi perdagangan berjangka komoditi di BBJ, kenaikan pendapatan KBI juga disumbang oleh tumbuhnya dua lini bisnis lainnya, yakni sebagai lembaga kliring penyelesaian dan penjaminan transaksi di pasar fisik timah murni batangan, serta sebagai pusat registrasi resi gudang.

Terkait Resi Gudang, data KBI dalam sembilan bulan pertama 2020 menunjukkan pertumbuhan nilai pembiayaan sebesar 36% secara yoy. 
Sampai akhir September 2020, tercatat penerbitan resi gudang sebanyak 259, dengan nilai pembiayaan sebesar Rp 56,81 miliar. Pada periode yang sama di 2019, KBI mencatatkan penerbitan resi gudang sebanyak 299, dengan nilai pembiayaan Rp 41,78 miliar.

Sedangkan untuk pasar fisik komoditas timah murni batangan membukukan transaksi 9.850 lot dalam 49.296 ton, sepanjang kuartal III-2020. Adapun nilai transaksi yang berhasil dibukukan mencapai US$ 813,99 juta.

Hingga akhir 2020, Fajar memandang sentimen pandemi Covid-19 masih akan memberikan tekanan kepada ekonomi nasional maupun global. Namun, dia optimistis bahwa KBI mampu membukukan laba melampaui target Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun ini.

Baca Juga: KKP gandeng KBI jaga stabilitas harga ikan melalui resi gudang

Ke depan, Fajar bilang KBI akan tetap fokus menjalankan lini bisnis yang ada, KBI juga akan melakukan inovasi dengan melakukan inisiasi-inisiasi bisnis baru seperti pasar fisik emas digital, bursa kripto, dan lain-lain.

KBI senantiasa melakukan inovasi dan antusias dalam menghadapi perubahan. Selain itu, KBI akan terus mengembangkan anak usahanya yakni PT Kliring Perdagangan Berjangka Indonesia (KPBI). 

Harapannya, ke depan anak usaha tersebut akan menjadi mesin pertumbuhan terhadap induk usaha, dimana anak usaha tersebut saat ini sudah berjalan dengan berbagai inisiasi bisnis.

Selanjutnya: Di tengah pandemi, KBI bukukan kenaikan pendapatan 24,5%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×