kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Laba bersih Wijaya Karya Beton (WTON) tumbuh 44,26% di 2018


Rabu, 27 Februari 2019 / 21:20 WIB
Laba bersih Wijaya Karya Beton (WTON) tumbuh 44,26% di 2018


Reporter: Rezha Hadyan | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mengantongi laba bersih sebesar Rp 486,35 miliar pada tahun 2018. Laba bersih anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) ini naik 44,26% dibandingkan dengan tahun 2017 yang mencapai Rp 337,12 miliar.

Mengacu pada laporan keuangan WTON tahun 2018, kenaikan laba yang signifikan itu naik didukung pertumbuhan pendapatan sepanjang tahun lalu yang mencapai 29,24% menjadi Rp 6,93 triliun dari 2017 sebesar Rp 5,36 triliun.

Dengan perolehan laba tersebut, maka laba per saham dari emiten beton pracetak atau precast plat merah ini juga ikut naik. Laba per saham WTON diketahui naik menjadi Rp 55,80 per saham dari Rp 38,68 per saham.

Kemudian kenaikan laba tahunan Wijaya Karya Beton diikuti pula kenaikan ekuitas sebesar 12,46% menjadi Rp 3,13 triliun di 2018 dari tahun 2017 sebesar Rp 2,74 triliun. Untuk aset, sampai dengan akhir tahun lalu berjumlah Rp 8,88 triliun, dengan jumlah aset lancar sebanyak Rp 5,87 triliun dan aset tak lancar senilai Rp 3,01 triliun.

Tahun lalu, Wijaya Karya Beton mengantongi kontrak dengan nilai Rp 7,7 triliun. Kontrak tersebut melampaui target yang telah dipasang sebelumnya sebesar Rp 7,5 triliun.

Manajer Investor Relations Wijaya Karya Beton Yushadi mengatakan, kontrak yang diraih pada tahun 2018 masih didominasi proyek infrastruktur. “Kontribusi pendapatan dari kontrak yang terbesar masih dari pembangunan proyek infrastruktur sebesar 69%. Dari jumlah tersebut sebesar 80% merupakan proyek infrastruktur yang dibiayai oleh pemerintah,” kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (27/2).

Pada tahun 2019, Wijaya Karya Beton menargetkan bisa meraih kontrak dengan nilai total sekitar Rp 9 triliun atau tumbuh sekitar 18% dibandingkan tahun lalu.

Rabu (27/2), harga saham WTON melejit 15,88% ke level Rp 540 per saham. Sejak awal tahun 2019 atau year to date (harga saham WTON tercatat naik 43,62%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×