kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Laba Bersih INRU Turun 83%


Senin, 27 April 2009 / 11:58 WIB


Reporter: Ade Jun Panjaitan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Sejak akhir tahun lalu, pebisnis kertas dan bubur kertas sedang memasuki masa-masa paling tak menyenangkan. Sebab, harga kertas dan pulp turun drastis. Makanya, kinerja emiten produsen pulp, PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) selama tahun lalu kurang menggembirakan. Pendapatan bersih INRU turun 16,1%, dari US$ 137,6 juta pada 2007 menjadi US$ 115,5 juta tahun lalu.

Padahal, volume penjualan naik 9% menjadi 197.466 ton. Penurunan pendapatan ini akibat harga pulp turun pada kuartal empat 2008. Laba bersih INRU pun turun 83%, dari US$ 11,8 juta di 2007 menjadi US$ 2 juta di 2008 lalu. "Kami mengharapkan pasar akan kembali pulih pada semester kedua 2009," ujar Presiden Direktur Toba Pulp Lestari Roli Arifin, dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×