Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) masih moncer sepanjang semester I-2023. Melansir laporan keuangan di laman Bursa Efek Indonesia, Rabu (30/8), DSSA membukukan laba bersih US$ 318,18 juta.
Realisasi ini naik 26,46% dari laba bersih yang dibukukan DSSA pada periode yang sama tahun lalu yakni US$ 251,58 juta. Dus, laba bersih per saham dasar DSSA naik menjadi US$ 0,41 dari sebelumnya US$ 0,33.
Kenaikan laba bersih DSSA dibarengi dengan kenaikan pendapatan. Emiten tambang batubara terafiliasi Grup Sinarmas ini membukukan pendapatan senilai US$ 3,18 miliar, naik 22,95% dari pendapatan di semester I-2022 yang hanya US$ 2,59 miliar.
Baca Juga: Realisasikan Buyback, Dian Swastatika (DSSA) Habiskan Rp 3,11 Triliun
Pertambangan dan perdagangan batubara masih menjadi tulang punggung DSSA dengan nilai US$ 2,97 miliar, disusul pendapatan dari segmen perdagangan yang senilai US$ 152,67 juta. DSSA juga mengantongi pendapatan dari penyediaan TV kabel dan internet senilai US$ 41,50 juta, dari penyediaan tenaga uap listrik senilai US$ 20,76 juta, dan pendapatan lain-lain senilai US$ 551.310.
Di sisi lain, sejumlah beban ikut naik menyusul kenaikan pendapatan. Salah satunya beban pokok penjualan yang naik 19,7% menjadi US$ 1,75 miliar dari sebelumnya US$ 1,46 miliar.
Beban penjualan juga naik 53,76% menjadi US$ 289,43 juta dari sebelumnya US$ 188,22 juta. Beban umum dan administrasi juga naik 22,3% dari semula US$ 158,40 juta menjadi US$ 193,80 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News