Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
Analis OSO Sekuritas Sukarno Alatas menilai sebenarnya kinerja ANTM ke depan bakal terbantu dengan harga emas yang secara trend masih dalam penguatan.
Namun, penyebaran Covid-19 juga membuat investor akan cenderung mendiversifikasikan portofolio investasinya, salah satunya adalah ke instrumen mata uang dolar Amerika Serikat (AS).
Baca Juga: Harga emas Antam turun Rp 4.000 jadi Rp 939.000 per gram pada Kamis (16/4)
“Karena masalah corona ini bisa jadi emas tertekan dari segi permintaan. Bahkan orang mengambil inisiatif membeli dollar AS, jadi emas adalah alternatif kedua setelah dollar AS,” ujar Sukarno kepada Kontan.co.id, Kamis (16/4).
Sukarno juga berharap ANTM mampu menekan pengeluaran/biaya sehingga kinerja bottom line dapat tumbuh dari tahun sebelumnya. Sukarno merekomendasikan investor untuk wait and see saham ANTM.
Sementara Catherina memberi rekomendasi beli (buy) saham ANTM dengan target harga Rp 920 per saham. Pada penutupan perdagangan hari ini, saham ANTM ditutup melemah 3,81% ke level Rp 505 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News