Reporter: Nur Qolbi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi melemah pada perdagangan Kamis (28/7).
Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri memperkirakan, rupiah akan melemah tipis dalam kisaran Rp 14.955-Rp 15.052 per dolar AS.
Menuru Reny, pelaku pasar akan menunggu hasil Federal Open Market Committee (FOMC) Meeting pada Rabu (malam). Pasar mengantisipasi kenaikan suku bunga The Fed sebesar 75 bps.
"Kenaikan suku bunga The Fed dapat mempengaruhi pergerakan pasar keuangan global melalui transmisi suku bunga," ucap Reny saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (27/7).
Baca Juga: Pergerakan Rupiah Hari Ini (28/7) Bakal Merespons Bunga Fed
Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo juga melihat, sentimen utama saat ini belum bergerak dari upaya bank sentral untuk mengatasi inflasi dan perkembangan resesi.
Saat ini, posisi rupiah masih diperdagangkan pada kisaran Rp 15.000 per dolar AS.
"Akan tetapi, secara teknis, upaya pelemahan rupiah terhadap dolar AS masih dimungkinkan untuk menguji Rp 15.100 per dolar AS," kata Sutopo.
Berdasarkan data RTI, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah 0,84% ke Rp 15.041 pada perdagangan Rabu (27/7). Pelemahan rupiah sempat menyentuh level terendah di Rp 15.049 dan tertinggi di 14.916 per dolar AS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News