kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.535.000   -4.000   -0,26%
  • USD/IDR 16.136   65,00   0,40%
  • IDX 7.083   2,81   0,04%
  • KOMPAS100 1.051   -4,20   -0,40%
  • LQ45 820   -5,73   -0,69%
  • ISSI 213   0,28   0,13%
  • IDX30 420   -4,57   -1,08%
  • IDXHIDIV20 500   -6,00   -1,18%
  • IDX80 120   -0,46   -0,38%
  • IDXV30 125   0,31   0,25%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Kupon Diproyeksi Masih di Atas 6%, Permintaan SBN Ritel Tahun Ini Tetap Solid


Senin, 06 Januari 2025 / 19:47 WIB
Kupon Diproyeksi Masih di Atas 6%, Permintaan SBN Ritel Tahun Ini Tetap Solid
ILUSTRASI. Penawaran Surat Berharga Negara (SBN) ritel diperkirakan masih solid di tahun 2025.


Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Minat masyarakat terhadap penawaran Surat Berharga Negara (SBN) ritel diperkirakan masih solid di tahun 2025. Besaran kupon menjadi daya tarik utama investor seiring masih tingginya level suku bunga Bank Indonesia (BI).

Untuk diketahui, pemerintah melalui DJPPR mengumumkan bahwa terdapat 8 produk SBN ritel yang akan ditawarkan tahun ini yakni ORI027, ST014, SR022, SBR014, SWR006, SR023, ORI028, dan ST015. Berbagai jenis SBN ritel akan ditawarkan, mulai dari Obligasi Negara Ritel (ORI), Savings Bond Ritel (SBR), Sukuk Tabungan (ST), Sukuk Ritel (SR), hingga CWLS Ritel

Jadwal terdekat adalah penerbitan ORI027 pada 27 Januari – 20 Februari 2025. Kemudian, ST014 akan ditawarkan pada 7 Maret – 9 April 2025, SR022 pada 16 Mei -  8 Juni 2025, SBR014 pada 14 Juli – 7 Agustus 2025, SWR006 pada 15 Agustus – 15 Oktober 2025, SR023 pada 22 Agustus – 12 September 2025, ORI028 pada 29 September – 23 Oktober 2025, serta ST015 pada 10 November – 3 Desember 2025.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede memandang, penerbitan SBN ritel di tahun 2025 diperkirakan masih cukup solid. Optimisme itu sejalan dengan proyeksi bahwa tingkat imbal hasil alias kupon tahun ini masih akan relatif tinggi karena masih dipertahankan BI-rate oleh Bank Indonesia.

Baca Juga: Subsidi Gas Belum Diperpanjang, Begini Dampaknya ke Kinerja PGN (PGAS)

‘’Biasanya tingkat kupon dari SBN ritel berkorelasi terhadap arah suku bunga dari BI,’’ kata Josua kepada Kontan.co.id, Senin (6/1).

Secara umum, Josua memproyeksikan nilai total penerbitan SBN ritel di tahun ini mampu berada di kisaran Rp 147 triliun - Rp 152 triliun. Nilai tersebut tidak jauh berbeda dari capaian tahun lalu yang sebesar Rp 148 triliun.

Di lain sisi, Josua melihat, terdapat potensi penghambat dari permintaan SBN ritel tahun ini yakni tekanan eksternal terhadap pasar obligasi domestik. Pasar obligasi yang tertekan akan menjadikan SBN ritel yang dapat diperjualbelikan (tradable) cenderung kurang menarik.

Ketidakpastian masih akan menyelimuti pasar keuangan global mengingat revisi naik proyeksi makroekonomi AS, bersamaan dengan penyesuaian dalam proyeksi pemangkasan suku bunga acuan menjadi lebih lambat. Selain itu, risiko inflasi kemungkinan besar berasal dari kebijakan perdagangan protektif Trump, yang menargetkan mitra dagang utama AS.

Josua memproyeksikan bahwa pada paruh pertama 2025, tekanan eksternal kemungkinan akan meningkat. Permintaan justru diperkirakan meningkat pada paruh kedua sejalan dengan diperkirakan masih tingginya suku bunga BI, serta ketidakpastian yang mulai mereda.

Secara keseluruhan, Josua menuturkan, minat terhadap instrumen investasi SBN ritel akan sangat bergantung dengan kondisi pasar saat penawaran, serta tingkat kupon yang ditawarkan. Adapun sebagian besar kupon SBN ritel diperkirakan masih berada di atas 6%, mengingat kemungkinan BI baru akan pangkas suku bunga di akhir 2025.

Baca Juga: Kemenkeu Catat Defisit APBN 2024 Capai Target 2,29% dari PDB

Bank Permata memperkirakan BI akan memangkas suku bunga acuan sebesar 25 bps, membuat BI-rate berada di level 5,75% pada akhir 2025. Sehubungan dengan proyeksi suku bunga tersebut, estimasi imbal hasil SBN 10 tahun ditingkatkan menjadi 6,75 - 7,05% untuk tahun 2025 dari proyeksi sebelumnya 6,45%.

Selanjutnya: Patrick Walujo Berkomitmen untuk Tetap Menjadi Direktur Utama GoTo hingga 2029

Menarik Dibaca: 5 Minuman untuk Daya Tahan Tubuh Lebih Kuat, Biar Tidak Gampang Sakit!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×