kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Kuartal III, Express Transindo Utama (TAXI) catat rugi bersih Rp 537 miliar


Senin, 05 November 2018 / 16:12 WIB
Kuartal III, Express Transindo Utama (TAXI) catat rugi bersih Rp 537 miliar
ILUSTRASI. Pool Taksi Express TAXI


Reporter: Yoliawan H | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) masih mencatatkan kerugian di kuartal III 2018. Tercatat emiten dengan merek taksi Express ini masih merugi Rp 538,28 miliar. Kerugian ini makin tinggi jika dibandingkan dengan kuartal III 2017 sebesar Rp 210,88 miliar

Berdasarakan laporan keuangan TAXI di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (5/10), salah satu penyebab kerugian ini dikarenakan pendapatan TAXI di kuartal III 2018 pun merosot 19,26% menjadi Rp 187,01 miliar turun dari tahun sebelumnya Rp 231,62 miliar.

Itu diperparah dengan meningkatnya beban umum dan administrasi menjadi Rp 107,41 miliar, naik dari periode sebelumnya yang hanya Rp 39,19 miliar. Kemudian, terjadi peningkatan signifikan terhadap beban penurunan nilai aset tetap sebesar Rp 185 miliar. Disisi lain, liabilitas jangka pendek TAXI naik drastis menjadi Rp 1,58 triliun dari periode 31 Desember 2017 sebesar Rp 533,71 miliar.

Asal tahu saja, TAXI memiliki kewajiban obligasi yang akan jatuh tempo pada bulan Juni 2019 sebesar Rp 1 triliun. Akibatnya liabilitas TAXI melonjak diikuti dengan liabilitas jangka panjang yang merosot menjadi Rp 260,82 miliar dari periode 31 Desember 2017 sebesar Rp 1,22 triliun.

Kerugian yang tak ujung usai ini membuat ekuitas TAXI menjadi negatif. Tercatat jumlah ekuitas TAXI negatif Rp 291,77 miliar. Turun drastis dari periode 31 Desember 2017 sebesar Rp 246,51 miliar. Kondisi TAXI makin terpuruk pasca manajemen menyatakan harus menunda pembayaran bunga obligasi dikerenakan kondisi perusahaan yang menurun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×