Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Volume transaksi multilateral di Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) hanya naik tipis 1,5% di sepanjang kuartal pertama tahun ini.
Direktur BKDI Megain Widjaya menyebutkan, selama tiga bulan pertama di 2012, volume transaksi multilateral mencapai 304.071 lot.
Kenaikan volume multilateral itu disumbang dari peningkatan transaksi pada produk CPOTR, GOLDUD, GOLDID, OLEINTR, dan PALN. Rata-rata produk tersebut naik sekitar 1% di kuartal pertama.
Walaupun, volume transaksi kontrak GOLDGR di periode yang sama malah melorot 30,21%. "Hal itu dikarenakan faktor-faktor fundamental komoditi emas global cenderung lesu," jelas Megain, Rabu (2/5).
Meski hanya naik 1,5%, Megain bilang, pencapaian di kuartal pertama tahun ini sudah lebih bagus ketimbang tahun sebelumnya yang kenaikannya masih di bawah 1%.
"Peningkatan volume transaksi di kuartal pertama ini juga tersokong adanya kontrak berjangka komoditi OLEINTR dan komoditi timah (INATIN) yang diluncurkan akhir tahun lalu," imbuh Megain.
Dia optimis, target transaksi tahun ini bisa tercapai. BKDI menargetkan, volume transaksi hingga akhir 2012 bisa melewati 1 juta lot, atau naik sekitar 14,5% dibanding pencapaian tahun lalu yang sebesar 872.825 lot. "Pasalnya, sampai kuartal I ini saja, volume transaksi sudah mencapai 34% dari total transaksi tahun lalu," imbuh Megain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
