Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 30,98 poin atau 0,47% ke level 6.614,05 pada akhir perdagangan, Selasa (18/1). Sebelumnya, pada perdagangan sesi I tercatat IHSG turun 1,41% ke 6.551,59.
Head of Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana mengemukakan bahwa penurunan yang terjadi pada IHSG hari ini terbilang normal. Menurut dia, penurunan IHSG disebabkan oleh antisipasi kenaikan level PPKM.
"Wajar kalau ada profit taking, support IHSG di 6.550 dan kalau tertembus bisa jadi di minggu ini koreksi lagi ke 6.500," kata Wawan kepada Kontan.co.id, Selasa (18/1).
Baca Juga: Cermati Saham-Saham Berikut, IHSG Diproyeksi Berbalik Rebound pada Rabu (19/1)
Wawan memperkirakan, IHSG bisa menembus support apabila PPKM kembali naik ke level 3. Hanya saja, dia menilai antisipasi terhadap Covid-19 di Indonesia terlihat lebih siap dari sisi vaksinasi.
"Namun, bila PPKM sampai terpaksa ke level 4 di sebagian besar wilayah indonesia seperti gelombang delta, maka bisa saja IHSG tembus ke bawah 6.000 atau koreksi sekitar 10%," imbuh dia.
Wawan menyarankan investor untuk menyesuaikan time frame investasinya. Dia mengatakan, yang paling ideal apabila terjadi koreksi dalam maka sebaiknya buy on weakness.
Baca Juga: Indeks BUMN20 Masih Terkoreksi di awal 2022, Simak Rekomendasi Analis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News