Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cek harga saham PGEO, saham BBRI, dan SMGA di penutupan bursa Senin (24/6). Ketiga emiten tercatat alami pelemahan di saat IHGS Menghijau memasuki pekan terakhir bulan Juni 2024.
Saham PGEO (PT Pertamina Geothermal Energy Tbk) mengalami penurunan pada akhir perdagangan hari ini, Sabtu (22 Juni 2024), dengan ditutup di harga Rp 1.150 per saham. Dibandingkan dengan penutupan hari Jumat (21 Juni 2024), harga saham PGEO turun 0,43% dari Rp 1.155 per saham.
Meskipun dibuka sama dengan harga penutupan sebelumnya (Rp 1.155 per saham), harga saham PGEO bergerak di kisaran Rp 1.175 (tertinggi) dan Rp 1.140 (terendah) sebelum ditutup di Rp 1.150, menunjukkan penurunan Rp 5 per saham dalam sehari.
Namun, dibandingkan dengan setahun lalu (23 Juni 2023), harga saham PGEO masih mengalami kenaikan 30,68% dari Rp 880 per saham.
Baca Juga: IHSG Naik 0,13% ke Level 6.889 Senin (24/6), CPIN, ARTO dan BUKA Top Gainers di LQ45
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham PGEO mencapai Rp 13,50 miliar, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 116.869 lot.
Dengan rasio laba bersih per saham (EPS) Rp 73, maka rasio harga terhadap laba (PER) saham PGEO mencapai 15,82 kali. Sementara itu, rasio harga terhadap nilai buku (PBV) tercatat di angka 1,49 kali.
SMGA Turut Melemah
Pada penutupan perdagangan hari ini, saham SMGA (PT Sumber Mineral Global Abadi Tbk) mengalami penurunan dan ditutup pada harga Rp 86 per saham. Ini menunjukkan penurunan sebesar 3,37% dari harga penutupan sebelumnya pada hari Jumat (21/6) yang berada di angka Rp 89.
Pada awal perdagangan, saham SMGA dibuka lebih rendah dari harga penutupan sebelumnya, yakni pada Rp 88 per saham.
Selama sesi perdagangan, saham SMGA mencapai harga tertinggi Rp 91 dan terendah Rp 86. Dalam satu hari, saham ini turun Rp 3 per saham.
Ketika dibandingkan dengan harga saham tujuh hari yang lalu, tidak ada perubahan persentase yang signifikan hari ini.
Pihak BEI mencatat total nilai transaksi saham SMGA mencapai Rp 7,60 miliar dengan volume perdagangan sebanyak 864.643 lot.
Dengan laba bersih per saham (EPS) sebesar Rp 2, saham SMGA memiliki rasio harga terhadap laba (PER) sebesar 44,50 kali. Sementara itu, rasio harga terhadap nilai buku (PBV) saham ini adalah 2,28 kali.
BBRI Melemah
Saham BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk) mengalami penurunan pada akhir perdagangan hari ini, Senin (24 Juni 2024), dengan ditutup di harga Rp 4.400 per saham. Dibandingkan dengan penutupan hari Jumat (21 Juni 2024), harga saham BBRI turun 0,90% dari Rp 4.440 per saham.
Meskipun dibuka sama dengan harga penutupan sebelumnya (Rp 4.440 per saham), harga saham BBRI bergerak di kisaran Rp 4.510 (tertinggi) dan Rp 4.400 (terendah) sebelum ditutup di Rp 4.400, menunjukkan penurunan Rp 40 per saham dalam sehari.
Namun, dibandingkan dengan setahun lalu (23 Juni 2023), harga saham BBRI masih mengalami penurunan 18,52% dari Rp 5.400 per saham.
BEI mencatat total nilai transaksi saham BBRI mencapai Rp 1.349,20 miliar, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 3.038.308 lot.
Lewat adanya rasio laba bersih per saham (EPS) Rp 419, maka rasio harga terhadap laba (PER) saham BBRI mencapai 10,60 kali. Sementara itu, rasio harga terhadap nilai buku (PBV) tercatat di angka 2,30 kali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
