Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten terafiliasi Prajogo Pangestu, PT Petrosea Tbk (PTRO) dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) sepakat untuk membagikan dividen tunai dari laba tahun buku 2024.
Keduanya telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Senin (21/4).
PTRO akan membagikan dividen tunai sebesar US$ 10 juta. Ini setara U$ 0,00099147 per saham dengan nilai tukar berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada 2 Mei 2025 atau recording date.
CUAN bakal membayarkan dividen tunai sebanyak US$ 2 juta atau setara dengan 1,2% dari laba bersih tahun buku 2024. Setiap pemegang saham CUAN memperoleh US$ 0.00017791.
Baca Juga: IHSG Naik Tipis, Cek Rekomendasi Teknikal ESSA, PTPP, PTRO untuk Selasa (22/4)
Jika menggunakan kurs JISDOR pada 21 April 2025 di Rp 16.808 per dolar Amerika Serikat (AS), maka dividen PTRO mencapai Rp 16,66 per saham dan dividen CUAN sebesar Rp 2,99 per saham.
Hingga akhir perdagangan Senin (21/4), PTRO berada di level Rp 2.310 dan CUAN berada di posisi Rp 6.475. Dengan demikian, dividend yield keduanya masing-masing mencapai 0,72% dan 0,04%.
Investment Analyst Infovesta Kapital Advisory Ekky Topan menilai pembagian PTRO dan CUAN kurang menarik untuk dicermati. Mengingat dividend yield-nya tergolong kecil, jika dibandingkan dengan emiten tambang lainnya.
"Namun PTRO dan CUAN cenderung lebih menarik dari sisi potensi capital gain ketimbang sebagai saham dividend play," jelasnya kepada Kontan, Senin (21/4).
Menurutnya, PTRO dan CUAN bisa diperhatikan ketika terdapat aksi korporasi atau sentimen khusus, seperti akuisisi, restrukturisasi, atau rencana ekspansi yang bersifat spekulatif.
"Dalam konteks tersebut, pergerakan harga sahamnya lebih didorong oleh ekspektasi terhadap aksi korporasi ketimbang kinerja fundamental atau pembagian dividen," kata Ekky.
Nafan Aji Gusta, Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas mengatakan sebenarnya, dividend yield di atas 5% masih cukup menarik. Sedangkan, dividend yield PTRO dan CUAN di bawah 1%.
Nafan mencermati secara teknikal, PTRO mengalami pullback. Sementara pada saham CUAN terdapat huge gap. Menurutnya, investor dapat mencermati capital gain ketimbang dividen.
Dia merekomendasikan accumulative buy PTRO dan CUAN. Adapun target harga CUAN dalam jangka panjang di harga Rp 10.175, sementara target jangka menengah PTRO di Rp 2.920.
Sementara, Ekky mengatakan CUAN dan PTO menarik jika ada sinyal secara teknikal. Seperti, jika CUAN bisa breakout dari resistance di Rp 7.500, maka ada potensi rebound ke Rp 8.400–Rp 8.600.
Begitu pula dengan PTRO. Jika emiten jasa pertambangan ini, bisa breakout dari Rp 2.550–Rp 2.600, ada potensi teknikal rebound PTRO ke harga Rp 2.900–Rp 3.00.
Selanjutnya: Hitung-hitung Pajak Investasi Emas, Bagaimana Perbandingannya dengan Aset Lain?
Menarik Dibaca: Tembus 6 Juta Penonton, Film Jumbo Beri Inspirasi Banyak Anak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
