kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.309   -91,00   -0,55%
  • IDX 7.167   24,17   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,27   0,41%
  • LQ45 815   2,98   0,37%
  • ISSI 225   1,18   0,53%
  • IDX30 426   1,94   0,46%
  • IDXHIDIV20 506   2,33   0,46%
  • IDX80 118   0,44   0,37%
  • IDXV30 119   0,40   0,33%
  • IDXQ30 139   0,34   0,25%

Kioson Komersil Indonesia optimistis pertumbuhan tahun ini bakal signifikan


Jumat, 02 Maret 2018 / 15:53 WIB
Kioson Komersil Indonesia optimistis pertumbuhan tahun ini bakal signifikan
ILUSTRASI. Aplikasi KIOSON


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Kioson Komersil Indonesia Tbk sepanjang 2017 masih mencatatkan rugi. Manajemen mengklaim, kerugian ini masih disumbang dari perusahaan hasil akuisisi yakni PT Narindo Solusi Komunikasi. Soal seberapa besar angka kerugian yang dibukukan, perusahaan ini masih ingin menanti rilisnya laporan keuangan.

Direktur Utama Kioson Jasin Halim mengungkapkan capaian perusahaan sepanjang 2017 masih sesuai dengan ekspektasi. "Kami membukukan kerugian tidak terlalu besar, tetapi banyak dikontribusikan oleh akusisi," ungkap Jasin kepada KONTAN.co.id, Jumat (2/3).

Sebagaimana diketahui, Kioson baru saja mengakuisisi Narindo Solusi Komunikasi pada tahun lalu menggunakan dana hasil Initial Public Offering (IPO). 
Berdasarkan catatan KONTAN.co.id, emiten berkode saham KIOS di Bursa Efek Indonesia itu mengakuisisi 99% saham PT Narindo Solusi Komunikasi dengan menggunakan sekitar 75,76% dana hasil IPO atau sebesar Rp 31 miliar.

Jasin optimistis, aksi korporasi ini bakal meningkatkan kinerja Kioson ke depan meski saat ini kontribusinya belum terlalu besar. Lebih lanjut Jasin bilang, tahun ini secara konsolidasi perusahaan membidik pertumbuhan pendapatan di atas 15%.

"Tahun ini penggabungan Narindo dan Kioson ada empat kuartal, jadi bisa empat kali lilipat pertumbuhannya. Kalau di tahun 2017 hanya kuartal IV kita konsolidasi," papar Jasin.

Sementara dari sisi laba, tahun ini perusahaan menargetkan peroleh laba mencapai Rp 8 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×