Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kioson Komersial Indonesia Tbk memutuskan untuk mengubah susunan pengurus perseroan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada Jumat (2/3).
Jasin Halim, Direktur Utama PT Kioson Komersial Indonesia Tbk mengungkapkan ada seorang direktur dan komisaris yang mengundurkan diri. Untuk mengisi posisi tersebut, perusahaan mengangkat Stephen Liestyo.
"Stephen punya reputasi yang banyak di bidang industri keuangan dan industri finansial pada umumnya," ungkap Jasin kepada KONTAN.co.id, Jumat (2/3).
Selain komisaris, perusahaan juga mengangkat Brian Limiardi, Direktur yang juga merangkap sebagai Direktur Independen. Sedangkan Jasin Halim yang merupakan direktur utama juga merangkap sebagai direktur keuangan.
Jasin menilai, kehadiran Brian di jajaran direksi bakal memberi warna orang muda. Dengan latar belakang pendidikan teknologi di Amerika, kata Jasin, dia akan membantu perusahaan secara operasional.
Perkembangan teknologi jasa keuangan yang sangat cepat, menurut Jasin perlu diikuti dengan kemampuan yang cepat pula dalam menyesuaikan diri. Sehingga kehadiran direksi dan komisaris baru dalam struktur organisasi perusahaan akan memberikan kontribusi yang positif ke depan.
Selain merumuskan struktur organisasi baru, perusahaan berkode saham KIOS ini juga mempertegas kembali layanan jasa yang dimiliki. Jasin bilang, selama ini pihaknya telah bergerak di bidang jasa, namun harus diperjelas bahwa jasa perusahaan secara spesifik menawarkan jasa transfer dana, jasa uang elektronik, dan turunannya.
"Itu kita sesuaikan dengan ketentuan di Peraturan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan Bank Indonesia yang membutuhkan kejelasan," paparnya.
Berikut jajaran direksi baru KIOS setelah RUPSLB :
Direktur Utama merangkap Direktur Keuangan : Jasin Halim
Direktur merangkap Direktur Independen : Brian Limiardi
Susunan baru dewan komisaris :
Komisaris Utama : Viperi Limiardi
Komisaris : Roby Tan
Komisaris Independen : Stephen Liestyo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News