Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) optimistis kinerja sampai akhir tahun ini menorehkan rapor positif. Terbukti kenaikan harga komoditas serta volume penjualan yang menyebabkan mencetak laba pada semester pertama tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangan semester I, emiten pelat merah ini meraup laba bersih Rp 344,45 miliar. Penjualan bersih Antam pada semester I-2018 tercatat Rp 11,82 triliun, meningkat 292% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 3,01 triliun. Kenaikan ini turut mendorong laba usaha menjadi Rp 1,03 triliun, naik 551% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 230 miliar.
“Kalau dari segi pendapatan pasti emas akan tetap tertinggi,” ujar Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo kepada Kontan.co.id, Senin (10/9).
Arie menyebut pertumbuhan keuangan kinerja Antam positif terutama disebabkan dari kinerja produksi dan penjualan komoditas utama.
Tak hanya itu, ada beberapa faktor lain yang membuat kinerja ANTM meningkat. Yaitu peningkatan penjualan emas seiring upaya peningkatan utilitas pengolahan pabrik pemurnian dan pengembangan pasar emas baik domestik dan ekspor.
Selain itu, peningkatan efisiensi sehingga biaya tunai operasi Antam stabil. “Dan tentu diawali dengan target kinerja yang tinggi di awalnya,” pungkasnya.
Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengungkapkan, emiten pelat merah ini sahamnya sangat menarik untuk dipilih investor. “Kinerjanya bagus, layak hold untuk jangka panjang,” tuturnya.
William memprediksi harga saham ANTM akan bergerak di kisaran Rp 770-Rp 950. Bagi investor yang ingin ambil keuntungan jangka pendek, ia merekomendasikan beli saat harga saham ANTM di kisaran Rp 770.
Pada penutupan perdagangan Senin (10/9), harga saham ANTM ditutup stagnan di level Rp 795.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News