kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Kinerja negatif hantui reksadana pendapatan tetap hingga tahun depan


Kamis, 01 November 2018 / 20:28 WIB
Kinerja negatif hantui reksadana pendapatan tetap hingga tahun depan
ILUSTRASI. Reksadana


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reksadana berbasis surat utang atau reksadana pendapatan tetap masih berkinerja negatif hingga akhir Oktober. Bahkan, diproyeksikan rata-rata kinerja reksadana pendapatan tetap belum akan pulih hingga tahun depan.

Berdasarkan data Infovesta Utama per 31 Oktober 2018, rata-rata kinerja reksadana pendapatan tetap tercatat turun 4,79% sejak awal tahun dan turun 0,91% di sepanjang Oktober 2018.

Head of Investment Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana mengatakan, Kamis (1/11), selama tren suku bunga dalam tren naik, maka harga surat utang terutama milik negara akan terkoreksi.

Wawan memproyeksikan rata-rata kinerja reksadana pendapatan tetap jika bisa stabil di kinerja saat ini dan tidak berangsur turun, itu sudah cukup baik. Bahkan, Wawan memproyeksikan rata-rata kinerja reksadana pendapatan masih akan negatif di sekitar 3%-4% hingga tahun depan.

Sebaliknya, kenaikan tren suku bunga membuat Wawan memproyeksikan rata-rata kinerja pasar uang di akhir tahun bisa capai 4,5% dan bertumbuh menjadi 5%-6% untuk tahun depan.

Rata-rata kinerja reksadana pasar uang tumbuh 0,43% secara month on month (mom) dan tumbuh 3,40% sejak awal tahun. Kinerja ini menjadi kinerja yang tertinggi di antara kinerja reksadana lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×