kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kenaikan batubara bisa terjaga


Rabu, 17 Mei 2017 / 16:08 WIB
Kenaikan batubara bisa terjaga


Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Kebutuhan yang meningkat sejalan dengan pelemahan yang diderita dollar AS jadi katalis pengangkat harga batubara. Bahkan menurut perkiraan analis, harga berpotensi jaga kenaikan setidaknya hingga akhir pekan nanti.

Mengutip Bloomberg, Selasa (16/5) harga batubara kontrak pengiriman Juli 2017 di ICE Futures Exchange naik 0,76% ke level US$ 72,60 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Walau dalam sepekan terakhir harga batubara tercatat melorot 0,61%.

Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka menuturkan pemeliharaan rel kereta api untuk jalur PLTU di China yang sudah berlangsung dalam sepekan terakhir masih terus berpotensi menggenjot kebutuhan batubara di Negeri Tirai Bambu.

Selain itu, imbas dari aksi protes yang terjadi Ukraina, awal Januari 2017 lalu, sampai saat ini Ukraina masih di tahap darurat kebutuhan energi pembangkit listrik termasuk batubara.

Kini Ukraina mendekati AS untuk bisa segera mengimpor batubara dari Negeri Paman Sam dalam waktu dekat. “Darurat kebutuhan energi ini dikatakan masih akan berlangsung selama beberapa bulan ke depan sehingga katalis ini tentu cukup kuat menopang kenaikan harga batubara,” imbuh Ibrahim.

Tidak berhenti di situ, menurut Menteri Ekonomi Taiwan, Lee Chih-Kung hingga tahun 2020 mendatang pembangkit listrik bersumber dari batubara diduga akan meningkat hingga 50% dari levelnya saat ini.

Hal ini menyusul target pemerintah Taiwan untuk nantinya selepas 2020 mulai menggalakkan penggunaan energi terbarukan. Sehingga diperkirakan sebelum hal itu terjadi, kebutuhan akan batubara bisa meningkat tajam. “Maka bukan tidak mungkin besok dan sepekan harga batubara akan mampu menjaga kenaikannya,” tebak Ibrahim.

Ditambah lagi pelemahan yang mengintai dollar AS akibat isu bocornya rahasia AS yang disebarkan Presiden Donald Trump ke Rusia juga menguntungkan harga komoditas. Sehingga untuk sementara ini batubara bergerak di atas angin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×