Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman Al-Saud mengatakan dia merasa yakin virus corona bisa segera diatasi.
"Pasar minyak didorong oleh faktor psikologis dan ekspektasi yang sangat negatif yang diadopsi oleh beberapa pelaku pasar meskipun dampaknya sangat terbatas pada permintaan minyak global," kata Pangeran Abdulaziz.
Baca Juga: Terpopuler: Investor reksadana Emco tak bisa tarik dana, Penghuni baru LQ45
OPEC dan sekutunya, termasuk Rusia, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC +, telah menahan pasokan untuk mendukung harga minyak selama hampir tiga tahun. Pada 1 Januari lalu, OPEC + telah meningkatkan pengurangan output yang disepakati sebesar 500.000 barel per hari (bpd) menjadi 1,7 juta barel per hari hingga Maret.
"OPEC + memiliki kemampuan dan fleksibilitas yang diperlukan untuk menanggapi setiap perkembangan, dengan mengambil tindakan yang diperlukan untuk mendukung stabilitas pasar minyak, jika situasinya mengharuskan," kata Pangeran Abdulaziz.
Baca Juga: Harga BBM Shell dan Total naik, harga BBM Pertamina masih bertahan
Harga minyak mentah Brent telah turun hampir seperlima sejak lonjakan ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran secara singkat mengangkat harga ke atas US$ 70 per barel pada 8 Januari lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News