kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Kebijakan apresiasi yuan China membuka kesempatan mata uang Asia perkasa


Kamis, 11 November 2010 / 11:50 WIB
Kebijakan apresiasi yuan China membuka kesempatan mata uang Asia perkasa
ILUSTRASI. Aktifitas perdagangan SUN di Mandiri Sekuritas


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Mata uang Asia terus menguat. Kali ini, penguatan dipimpin oleh dollar Taiwan dan won Korea Selatan. Di pasar mata uang, ada spekulasi yang berkembang mengenai apresiasi yuan yang diramal akan membuat bank sentral di Asia menoleransi penguatan mata uangnya.

Sekadar informasi saja, People's Bank of China sudah mematok nilai tukar transaksi yuan lebih kuat 0,31% di level rekor 6,6242 per dollar. Ini merupakan lompatan terbesar sejak Juni lalu. Akibatnya, yuan terus saja menguat.

"China secara konsisten melakukan penguatan yuan hingga digelarnya pertemuan G-20. Hal itu akan memberikan banyak ruang bagi mata uang Asia untuk menguat," jelas Vishnu Varathan, ekonom Asia dari Capital Economics Ltd di Singapura.

Pada pukul 11.20 waktu Taiwan, dollar Taiwan menguat 1,9% menjadi NT$ 30,039 per dollar. Sementara, won menguat 0,4% menjadi 1.106,09 dan dollar Singapura menguat 0,2% menjadi S$ 1,2855. Sedangkan yuan menguat 0,1% menjadi 6,6252.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×