Reporter: Yoliawan H | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT FKS Multi Agro Tbk (FISH) memproyeksikan angka pertumbuhan perusahaan masih akan sama dengan kuartal III 2018 lalu.
Adapun pada periode hingga September tersebut, penjualan bersih perusahaan tumbuh 9,5% year on year (yoy) menjadi US$ 747,48 juta atau naik dari tahun sebelumnya sebesar US$ 682,07 juta.
Kendati demikian, sayangnya laba bersih perusahaan atau laba tahun berjalan yang dapat di distribusikan kepada pemilik entitas induk harus menurun 12,14% yoy menjadi US$ 9,99 juta, turun dari tahun sebelumnya sebesar US$ 11,38 juta.
Direktur FISH, Lucy Tjahjadi mengatakan, penurunan ini terutama terjadi karena peningkatan beban umum dan administrasi sekitar US$ 1,6 juta atau sekitar 17% yang terkait dengan peningkatan biaya tenaga kerja di anak perusahaan yang baru beroperasi di akhir 2017 serta biaya konsultasi dan manajemen.
“Kenaikan penjualan lebih disebabkan kenaikan harga komdoitas bursa CBOT,” ujarnya saat ditemui di acara public expose FISH, Rabu (12/12).
Selain itu, perusahaan juga cukup tertekan dengan adanya tren pelemahan rupiah. Benar saja, melihat laporan kuartal III 2018 lalu, rugi selisih kurs atas penjabaran laporan kuangan tercatat sebesar US$ 3,47 juta, naik signifikan dari tahun sebelumnya sebesar US$ 412.108.
“Untuk tutup tahun ini, proyeksi pertumbuhan tidak akan jauh dari kuartal III 2018,” ujar Lucy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News