Reporter: Femi Adi Soempeno |
JAKARTA. Jalan yang dilalui oleh Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di sesi pertama nyatanya tak selalu mulus. Naik turun pun bersedia ditempuh oleh IHSG agar bisa berrtahan di lapangan rumput yang menghijau segar di sesi pertama. Walhasil, sesi pagi IHSG ditutup dengan mencatatkan kenaikan sebesar 1,95% atau 28,051 poin menjadi 1463,588.
Kesegaran ini tak hanya direguk oleh IHSG. Kecuali Hang Seng, bursa lain di Asia pun menorehkan jejak yang melegakan. Nikkei 225 Stock Average melenggang mantap dengan kenaikan sebesar 1,56% atau 141,71 menjadi 9.222,55 pada pukul 12.06 WIB. Strait Times juga membukukan kenaikan yang menggembirakan, yaitu 1,1% atau 22,51 menjadi 1.936,17.
Di Bursa Efek Indonesia (BEI), lima top five saham yang terdongkrak di sesi pertama diantaranya Astra International Tbk yang menambahkan Rp 1.050 menjadi Rp 13.600, Astra Agro Lestari Tbk yang naik Rp 900 menjadi Rp 13.200, UNTR yang mengimbuhkan Rp 450 menjadi Rp 5.600, INCO TBK yang naik Rp 425 menjadi Rp 2.650 dan LISP-R merangsek Rp 425 menjadi Rp 3.950.
Dua saham telekomunikasi rupanya harus mencatatkan penurunan mereka di sesi pertama ini, yaitu Telekomunikasi Indonesia Tbk yang berkurang Rp 150 menjadi Rp 7.050, dan juga Indosat Tbk yang menciut Rp 50 menjadi Rp 5.700. Keduanya merupakan dua dari lima top five losser di sesi pertama perdagangan hari ini. Sementara itu tiga saham lainnya adalah Indocement Tunggal Prakarsa Tbk yang menyusut Rp 300 menjadi Rp 4.900, Bumi Resources Tbk yang berkurang Rp 80 menjadi Rp 770 dan FKS Multi Agro Tbk yang berkurang Rp 50 menjadi Rp 780.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
