kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Isu tak jadi dibeli Pertamina, saham MEDC amblas 3,68%


Jumat, 26 November 2010 / 16:18 WIB
Isu tak jadi dibeli Pertamina, saham MEDC amblas 3,68%
ILUSTRASI. Memantau pasar global


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Saham PT Medco Energi Internasional (MEDC) mengalami penurunan terbesar dalam tiga minggu terakhir. Di pasar saham beredar spekulasi kalau PT Pertamina bakal membatalkan pembelian saham MEDC.

Pada penutupan hari ini, saham MEDC anjlok 3,68% menjadi Rp 3.275. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 3 November lalu.

"Adanya berita tersebut membuat investor khawatir kalau Pertamina bakal memilih untuk membeli Energi Mega Persada (ENRG) ketimbang Medco," jelas Ikhsan Binarto, analis PT Indo Premier Securities di Jakarta kepada Bloomberg.

Meski begitu, ada alasan lain yang turut mempengaruhi pergerakan saham MEDC, yakni penolakan pemerintah atas rencana Pertamina. Seperti yang diberitakan KONTAN sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menolak aksi Pertamina mengakuisisi 27,9% saham Encore Energy Pte. Ltd. (EEPL) milik Encore International Ltd (EIL).

Parlemen menilai aksi Pertamina menjadi pemegang saham tak langsung PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) itu bakal merugikan industri perminyakan tanah air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×