kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Inilah penyangga nilai tukar rupiah di awal pekan


Senin, 15 Oktober 2018 / 06:05 WIB
Inilah penyangga nilai tukar rupiah di awal pekan
ILUSTRASI. Rupiah versus US Dollar


Reporter: Disa Ayulia Agatha | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Inflasi Amerika Serikat (AS) di September ternyata di bawah proyeksi. Hal ini membuat rupiah unggul. Jumat (12/10), kurs spot rupiah naik 0,25% ke Rp 15.197 per dollar AS. Kurs tengah rupiah Bank Indonesia juga naik 0,39% menjadi Rp 15.194 per dollar AS.

Akhir pekan lalu, kurs dollar AS melemah akibat terpapar data inflasi September yang di bawah perkiraan. Inflasi AS cuma 0,1%. Ini membuat inflasi tahunan Negeri Paman Sam tersebut turun dari 2,7% di Agustus 2018 menjadi 2,3% bulan lalu.

Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan, pergerakan rupiah ke depan akan dipengaruhi pernyataan Federal Reserve terkait potensi kenaikan suku bunga setelah rilis data inflasi ini.

Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong menambahkan, hasil pertemuan IMF serta adanya peluang investasi yang masuk ke dalam negeri dapat menjadi penyokong rupiah di awal pekan ini. "Rupiah masih bisa menguat karena hasil pertemuan IMF," kata dia.

Lukman memprediksi, rupiah bergerak di rentang Rp 15.150–Rp 15.220 per dollar AS. Sedangkan David menghitung, rupiah akan bergerak di kisaran Rp 15.170–Rp 15.230 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×