kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inilah 10 Saham Terbaik Pada Januari 2022, Bisa Untung Lebih dari 1.000%


Kamis, 03 Februari 2022 / 07:29 WIB
Inilah 10 Saham Terbaik Pada Januari 2022, Bisa Untung Lebih dari 1.000%


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak daftar saham dengan kinerja terbaik sepanjang Januari 2022. Saham terbaik ini memberikan keuntungan atau kenaikan harga yang paling besar dibandingkan lainnya.

Di tengah kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang hanya sebesar 0,75% pada Januari 2022, ada sejumlah saham yang menorehkan kinerja terbaik.

Saham terbaik ini mencatatkan peningkatan harga yang sangat signifikan. Sepuluh saham terbaik yang menjadi gainers IHSG mencatatkan kenaikan harga antara 74,77%-1.170%.

Secara rinci, sepuluh saham terbaik dengan kenaikan harga paling besar pada Januari 2022 adalah:

  1. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dengan peningkatan harga 1.170%,
  2. PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) dengan peningkatan harga 335,35%,
  3. PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) dengan peningkatan harga 163,95%,
  4. PT Bintang Samudra Mandiri Lines Tbk (BSML) dengan peningkatan harga 154,64%,
  5. PT Hotel Sahid Jaya Tbk (SHID) dengan peningkatan harga 111,54%,
  6. PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI) dengan peningkatan harga 100%,
  7. PT Net Visi Media Tbk (NETV) dengan peningkatan harga 95,08%,
  8. PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) dengan peningkatan harga 82%,
  9. PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) dengan peningkatan harga 79,21%
  10. PT RMK Energy Tbk (RMKE) dengan peningkatan harga 74,77%.

Baca Juga: 1.222 Situs Trading Online Ilegal Diblokir, Ada Binomo, IQ Option, Olymptrade dll

Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Abdul Azis Setyo Wibowo mengatakan, kenaikan harga yang terjadi pada beberapa saham di atas disebabkan faktor market maker saja. Terlebih lagi, ada lima saham yang baru tercatat di Bursa Efek Indonesia pada Desember 2021 dan Januari 2022, yaitu ADMR, NETV, BAUT, NASI, dan RMKE.

"Saham saham yang baru listing seperti ini secara fundamental maupun teknikal belum dapat diketahui bagaimana arahnya," kata Azis kepada Kontan.co.id, Rabu (2/2). Dengan kata lain, kenaikan yang terjadi pada saham-saham tersebut lebih didorong oleh spekulasi pelaku pasar.

Untuk ke depannya, Azis mengimbau pelaku pasar untuk mewaspadai pergerakan saham-saham terbaik di atas. Dengan kenaikan harga yang sudah tinggi, maka ada kemungkinan harga saham-saham ini akan terkoreksi.

Sebagai contoh, harga saham CMPP tercatat turun 5,73% pada Rabu (2/2). Lalu harga saham SMTT sudah terkoreksi lebih dari 20% dalam beberapa hari terakhir. Saham distributor alat fotografi KONI juga masih terkena suspensi dalam rangka cooling down akibat kenaikan harga yang signifikan.

Baca Juga: Saham Batubara Belum Kembali Bertenaga

Azis pun menyarankan investor yang ingin membeli saham-saham tersebut untuk wait and see terlebih dahulu. "Sampai harganya kembali ke support atau kembali ke normalnya karena saham-saham seperti ini cenderung memiliki valuasi yang mahal," ucap Azis.

Sementara itu, Analis Mirae Asset Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta menilai, saham-saham tersebut bisa saja kembali mencatatkan kenaikan harga. Akan tetapi, karena tergolong saham lapis kedua dan lapis ketiga, maka saham-saham tersebut kurang likuid serta tidak masuk dalam coverage Mirae Asset Sekuritas.

Oleh sebab itu, secara umum, pelaku pasar dapat mencermati berbagai sentimen yang dapat menjadi pendorong kenaikan harganya. "Misalnya, aksi korporasi emiten, pembagian dividen, optimisme emiten di tahun 2022, proyeksi penjualan, dan rilis laporan keuangan 2021," tutur Nafan.

Secara sektoral, saham-saham pertambangan batubara dinilai menjadi yang paling menarik saat ini. Alhasil, siklus harga komoditas global dan pengaruhnya ke kinerja perusahaan juga dapat menjadi sentimen yang dicermati pelaku pasar.

Itulah daftar saham dengan kinerja terbaik sepanjang Januari 2022 dan rekomendasi saham untuk trading.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×