/2011/11/03/402144508.jpg "Ini saham mover yang mendorong rekor IHSG sesi I")
Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menambah poin sebanyak 23,02 pada sesi I. Pencapaian tersebut mengantarkan IHSG ke level rekor baru di posisi 4.871,32.
Kenaikan IHSG tak terlepas dari kinerja saham-saham big cap. Berikut tiga big cap yang berkontribusi besar dalam mengerek IHSG:
- PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
Saham TLKM bertambah 5,66 poin di sesi I menjadi Rp 10.850. Tiga sekuritas yang paling banyak memborong saham ini yaitu Credit Suisse Securities senilai Rp 14,135 miliar, Nomura Indonesia senilai Rp 10,671 miliar, dan UBS Securities senilai Rp 7,315 miliar.
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
Saham BBRI bertambah 4,12 poin di sesi I menjadi Rp 8.850. Tiga sekuritas yang paling banyak memborong saham ini yaitu Citigroup Securities senilai Rp 31,631 miliar, BNI Securities senilai Rp 15,337 miliar, dan Batavia Prosperindo senilai Rp 10,199 miliar.
- PT Astra International Tbk (ASII)
Saham ASII bertambah 2,28 poin di sesi I menjadi Rp 8.250. Tiga sekuritas yang paling banyak memborong saham ini yaitu JPMorgan Securities senilai Rp 23,616 miliar, Macquarie Capital senilai Rp 23,111 miliar, dan Nomura Indonesia senilai Rp 16,147 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
