kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini 30 emiten dengan market cap terbesar di BEI


Senin, 15 Juli 2013 / 06:47 WIB
Ini 30 emiten dengan market cap terbesar di BEI
ILUSTRASI. Makanan Ini untuk Meredakan Nyeri Tulang dan Otot


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Posisi PT Astra International Tbk (ASII) sebagai emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tergeser dari posisi pertama. Posisi ASII digantikan oleh emiten PT HM Sampoerna (HMSP). Nah, siapa saja emiten dengan kapitalisasi saham terbesar saat ini?

Berikut tabel kapitalisasi pasar terbesar di BEI per tanggal 10 Juli 2013:

1. H.M. Sampoerna Tbk ( HMSP), saham tercatat 4,383 miliar, harga saham Rp 85.000, kapitalisasi pasar Rp 372,55 triliun
2. Astra International Tbk (ASII), saham tercatat 40,483 miliar, harga saham Rp 6.500, kapitalisasi pasar Rp 263,14 triliun
3. Bank Central Asia Tbk (BBCA), saham tercatat 24,408 miliar, harga saham Rp 9.250, kapitalisasi pasar Rp 225,77 triliun
4. Telekomunikasi Indonesia (TLKM ), saham tercatat 20,159 miliar, harga saham Rp 11.000, kapitalisasi pasar Rp 221,75 triliun
5. Unilever Indonesia Tbk (UNVR), saham tercatat 7,63 miliar, harga saham Rp 27.850, kapitalisasi pasar Rp 212,49 triliun
6. Bank Rakyat Indonesia (BBRI), saham tercatat 24,42 miliar, harga saham Rp 7.250, kapitalisasi pasar Rp 177,06 triliun
7. Bank Mandiri Tbk (BMRI), saham tercatat 23,09 miliar, harga saham Rp 7.500, kapitalisasi pasar Rp 173,24 triliun
8. Perusahaan Gas Negara (PGAS), saham tercatat 24,24 miliar, harga saham Rp 5.500, kapitalisasi pasar Rp 133,32 triliun
9. Gudang Garam Tbk (GGRM), saham tercatat 1,924 miliar, harga saham Rp 46.500, kapitalisasi pasar Rp 89,47 triliun
10. Semen Indonesia Tbk (SMGR), saham tercatat 5,931 miliar, harga saham Rp 14.850, kapitalisasi pasar Rp 88,08 triliun
11. Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP), saham tercatat 3,681 miliar, harga saham Rp 20.850, kapitalisasi pasar Rp 76,75 triliun
12. Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), saham tercatat 16,398 miliar, harga saham Rp 4.325, kapitalisasi pasar Rp 70,92 triliun
13. Bank Negara Indonesia (BBNI), saham tercatat 18,462 miliar, harga saham Rp 3.825, kapitalisasi pasar Rp 70,61 triliun
14. Kalbe Farma Tbk (KLBF), saham tercatat 50,780 miliar, harga saham Rp 1.350, kapitalisasi pasar Rp 68,55 triliun
15. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), saham tercatat 5,830 miliar, harga saham Rp 10.450, kapitalisasi pasar Rp 60,93 triliun
16. United Tractors Tbk (UNTR), saham tercatat 3,730 miliar, harga saham Rp 16.000, kapitalisasi pasar Rp 59,68 triliun
17. Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), saham tercatat 8,780 miliar, harga saham Rp 6.550, kapitalisasi pasar Rp 57,51 triliun
18. Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN), saham tercatat 9,488 miliar, harga saham Rp 5.400, kapitalisasi pasar Rp 51,23 triliun
19. Jasa Marga Tbk (JSMR), saham tercatat 6,8 miliar saham, harga saham Rp 5.850, kapitalisasi pasar Rp 39,78 triliun
20. Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), saham tercatat 14,058 miliar, harga saham Rp 2.725, kapitalisasi pasar Rp 38,31 triliun
21. XL Axianta Tbk (EXCL), saham tercatat 8,534 miliar, harga saham Rp 4.225, kapitalisasi pasar Rp 36,05 triliun
22. Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), saham tercatat 5,640 miliar, harga saham Rp 6.250, kapitalisasi pasar Rp 35,25 triliun
23. Surya Citra Media Tbk (SCMA), saham tercatat 14,621 miliar, harga saham Rp 2.400, kapitalisasi pasar Rp 35,09 triliun
24. Matahari Department Store Tbk (LPPF), saham tercatat 2,917 miliar, harga saham Rp 11.000, kapitalisasi pasar Rp 32,097 triliun
25. Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), saham tercatat 1,129 miliar, harga saham Rp 26.150, kapitalisasi pasar Rp 29,54 triliun
26. Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA), saham tercatat 6,236 miliar, harga saham Rp 4.625, kapitalisasi pasar Rp 28,84 triliun
27. Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), saham tercatat 24,880 miliar, harga saham Rp 1.130, kapitalisasi pasar Rp 28,11 triliun
28. Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), saham tercatat 1,020 miliar, harga saham Rp 27.000, kapitalisasi pasar Rp 27,54 triliun
29. Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA), saham tercatat 2,304 miliar, harga saham Rp 11.950, kapitalisasi pasar Rp 27,53 triliun
30. Astra Agro Lestari Tbk (AALI), saham tercatat 1,574 miliar, harga saham Rp 17.450, kapitalisasi saham Rp 26,93 triliun

Kepala Riset Sinarmas Asset Manajemen Jeff Tan memperkirakan sampai dengan akhir tahun 2013 nanti, Indeks Harga Saham Gabungan dapat kembali menyentuh target level 5.000. Untuk saham sektoral, yang masih bersinar dengan baik adalah saham seputar sektor barang konsumen, infrastruktur dan juga farmasi.

"Saya kira sektor itu masih akan bagus. Secara tidak langsung, saham konstruksi mungkin memiliki efek dari kenaikan suku bunga, apalagi ekspektasi suku bunga masih tetap naik. Untuk market cap, sektor consumer goods masih akan biding," kata Jeff Tan kepada KONTAN saat dihubungi Jumat (12/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×