Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengembang properti, PT Indonesia Paradise Property Tbk (INPP) menjalin kerja sama dengan Bina Nusantara, sebuah institusi pendidikan di Indonesia, untuk mengembangkan mal komersial di kompleks hunian baru Pearl of Java (POJ) di kawasan Marina, Semarang.
Presiden Direktur Paradise Indonesia Anthony P Susilo mengatakan, mal tersebut ditargetkan bakal selesai di tahun 2025, atau paling telat di pertengahan 2026 mendatang.
"Mall seluas 6 hektare tersebut, hingga akhir tahun ini, kira-kira kami targetkan akan berjalan mencapai 10%," kata Anthony dalam acara Paradise Indonesia Anniversarry, Senin (30/10).
Untuk membangun mal tersebut, Anthony mengatakan, akan menggunakan dana sekitar Rp 800 miliar dengan jangka balik modal tujuh hingga delapan tahun.
Baca Juga: Sektor Perhotelan Pulih, Dongkrak Pendapatan Indonesia Paradise Property (INPP)
"Jadi akan ada mal, hotel, dan mungkin ada hunian dan lain-lain, tapi kita bangunannya terpisah," tambahnya.
Adapun proyek ini memiliki tujuan yang menawarkan konsep mal Retail-Oasis yang mengombinasikan pusat perbelanjaan dan ruang terbuka hijau yang seimbang.
"Fitur-fitur yang menggabungkan kekuatan elemen arsitektural dengan kondisi alam sekitarnya, yang akan menjadikan mall 23 Semarang sebagai destinasi ikonik kota Semarang dan Jawa Tengah," jelasnya.
INPP telah membukukan kenaikan pendapatan di kuartal III-2023. Hingga periode tersebut, INPP membukukan total pendapatan sebesar Rp 831,5 miliar. Pendapatan INPP ini tumbuh 6,9% secara quarter on quarter (QoQ) dan naik 53,8% secara year on year (YoY).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
