Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Edy Can
JAKARTA. PT Indo Acidatama Tbk (SRSN) mengalokasikan anggaran belanja sebesar Rp 12 miliar tahun ini. Direktur SRSN Wong Lukas Yoyok Nurcahyo mengatakan, separuh dari alokasi anggaran belanja modal ini untuk proyek bio ethanol.
Yoyok menjelaskan, peluang penggunaan bio ethanol semakin lebar untuk pengganti bahan bakar minyak seiring dengan kenaikan harga minyak mentah. "Proyek bio ethanol bukan hal yang sulit, hanya memakan waktu 4 bulan-6 bulan," jelas Yoyok, Jumat (27/4).
Hingga saat ini, SRSN masih menunggukan regulasi yang jelas dari pemerintah. Pasalnya, proyek bio ethanol ini memperoleh subsidi dari pemerintah.
Selain untuk proyek bio ethanol, SRSN akan menggunakan anggaran belanja modal untuk pemeliharaan peralatan dan perlengkapan pendukung produksi. Seluruh anggaran belanja modal ini berasal dari kas internal. "Yaitu dari dari cadangan laba yang kita peroleh," kata Yoyok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News