Reporter: Harry Febrian | Editor: Ruisa Khoiriyah
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuka pekan ini masuk ke zona merah. Kemarin (25/6), IHSG terperosok 0,82% ke 3.857,59.
Para analis memperkirakan dua hari ini IHSG masih bergerak fluktuatif. Analis Panin Sekuritas Purwoko Sartono menduga, pelemahan IHSG didorong penurunan rating 15 bank besar serta melemahnya data manufaktur China. "Ini menutup sentimen positif lain yang muncul," ujar dia
Alwy Assegaf, analis Universal Broker Indonesia, memprediksi, secara teknikal IHSG berpeluang menguat meski beberapa indikator membentuk pola bearish.
Dukungan terhadap pola bearish terlihat dari pergerakan MA 10 dan 55 yang downtrend. "Selama support bertahan di 3.843, IHSG masih mempunyai potensi rebound," tukas Alwy.
Sedangkan saham yang layak diperhatikan hari ini, menurut Managing Research Indosurya Asset Management Reza Priyambada, adalah SGRO, TLKM, AKRA, dan MNCN.
Alwy memprediksi, IHSG hari ini akan bergerak di 3.825 - 3.900. Purwoko memproyeksikan, IHSG bergerak mixed cenderung melemah di 3.820 - 3.890. Sementara, Reza memperkirakan, support IHSG di 3.825 - 3.838 dan resistance di 3.865 - 3.878.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
