Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Bursa saham Amerika Serikat (AS) naik di akhir pekan minggu, Jumat (18/10). Indeks Standard & Poor 500 menjajal posisi rekor usai Kongres AS mencapai kesepakatan untuk mengakhiri kebuntuan anggaran.
Selain itu, indeks acuan AS itu mekar karena ada spekulasi Federal Reserve akan mempertahankan stimulus moneter.
Indeks Standard & Poor 500 Index melonjak 2,4% menjadi 1.744,50. Ini merupakan kenaikan terbesar sejak Juli. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 162,54 poin, atau menguat 1,1% ke posisi 15.399,65.
Sementara itu, Nasdaq Composite Index melompat 3,2% menjadi 3.914,28, dan berada di posisi tertinggi sejak September 2000.
Sementara itu, Google Inc memimpin reli sepekan di jajaran saham S & P 500. Saham pemilik situs pencari terbesar dunia itu naik 16% menjadi US$ 1.000 untuk pertama kalinya setelah laba naik di luar perkiraan.
Kemudian Morgan Stanley mekar 6,2% karena laba di luar proyeksi analis. FedEx Corp melonjak ke rekor setelah mengumumkan pembelian kembali sahamnya.
"Ini kabar baik, bahwa anggaran AS telah tersedia dan utang AS gagal default," kata Jack Ablin kepala investasi di BMO Private Bank dalam sebuah wawancara telepon dengan Bloomberg di Chicago. Selain itu, kata Ablin, ada kemungkinan the Fed menunda pengurangan stimulus moneter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News