CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Impact Pratama tawarkan kupon 9,5%-10,25%


Senin, 07 November 2016 / 17:18 WIB
Impact Pratama tawarkan kupon 9,5%-10,25%


Reporter: Emir Yanwardhana | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Kupon atau tingkat bunga penawaran obligasi I PT Impact Pratama Industri Tbk (IMPC) di kiasaran 9,5%-10,25%. Adapun produsen dan distributor bahan bangunan dan plastik ini akan menerbitkan dua seri obligasi.

Seri A bertenor tiga tahun dengan tingkat bunga atau kupon berkisar 9,50%-10,00% sejak tanggal emisi. Sedangkan, obligasi seri B akan berada di kisaran 9,75%-10,25% sejak tanggal emisi.

Perkiraan masa penawaran awal obligasi I IMPC akan berlangsung pada 2-14 November 2016. Sedangkan masa penawaran jatuh pada 28-29 November 2016.

Direktur Utama IMPC, Haryanto Tjiptodiharjo mengatakan, perusahaan berencana menghimpun dana sebesar Rp 500 miliar dari penerbitan obligasi. Di mana Rp 140 miliar akan digunakan melunasi utang kepada PT Bank Mandiri Persero Tbk sebesar Rp 46 miliar, sisanya sekitar Rp 38 miliar untuk melunasi utang kepada Hongkong and Shanghai Banking Corporation.

Lalu, sekitar Rp 117 miliar akan digunakan sebagai belanja modal untuk pembelian tanah, bangunan serta investasi mesin. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja perseroan.

Direktur PT Sucorinvest Central Gani Nicolaos M Oentoeng mengatakan, penawaran kupon obligasi IMPC terbilang cukup besar. Di mana perhitunganya sudah di atas suku bunga obligasi pemerintah 6,8%. "Hitungannya juga sudah berasal dari peringkat rating Pefindo untuk IMPC dengan grade A minus," kata Nicolas.

Selain itu secara fundamental IMPC masih terbilang cukup baik, dengan menjadi market leader di industri bahan bangunan polycarbonate. Selain itu, potensi pasar di Indonesia khususnya di bidang infrastruktur yang masih menarik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×