kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

IHSG terbebani sektor konstruksi


Rabu, 06 Desember 2017 / 06:30 WIB
IHSG terbebani sektor konstruksi


Reporter: Riska Rahman | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sempat tertekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin menguat dan kembali menembus 6.000. Pada Selasa (5/12), IHSG naik tipis 0,04% menjadi 6.000,47.

Indeks saham masih terbebani sektor konstruksi, infrastruktur, pertambangan dan industri dasar. "Hal tersebut lantaran investor masih melakukan aksi jual dan memilih sektor perbankan," ujar Aditya Perdana Putra, Analis Semesta Indovest, kemarin.

Secara teknikal, analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji menyebutkan, indikator MACD terlihat membentuk pola dead cross di area positif. Sementara indikator stochastic dan RSI masih berada di area netral.

Pada perdagangan hari ini (6/12), Nafan menyebutkan saham BJTM, CPIN, ERAA, EXCL, JSMR dan KBLI menarik diperhatikan. Sedangkan Aditya berpendapat saham BBTN, SCMA, BBNI, BBRI dan WOOD layak untuk dicermati.

Nafan Aji memperkirakan, IHSG pada hari ini akan bergerak menguat dengan rentang pergerakan 5.977 hingga 6.049. Aditya juga memprediksi indeks saham pada transaksi hari ini masih mampu bergerak bullish di kisaran 5.950 hingga 6.030. 

Aditya melihat investor di pasar modal domestik masih dalam tren bargain hunting. Meski begitu, saat ini sentimen positif yang ada di pasar tampak minim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×